Menteri Kebudayaan (Menkebud) Fadli Zon menyatakan bahwa noken asal Papua memiliki potensi ekonomi dan inovasi untuk mewujudkan warisan budaya yang berkelanjutan.
"Noken adalah sebuah warisan budaya Papua yang telah diakui sebagai bagian dari Intangible Cultural Heritage UNESCO, memiliki potensi besar untuk menggerakkan ekonomi lokal dan mendorong inovasi dalam berbagai sektor," kata Fadli Zon dalam pembukaan acara Festival Noken yang digelar di Jakarta, Jumat.
Menteri Fadli menyampaikan, noken yang awalnya digunakan oleh masyarakat Papua sebagai tas tradisional, kini tengah diupayakan untuk menjadi simbol yang tidak hanya melestarikan budaya, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan ekonomi berbasis budaya.
Baca juga: Menteri Fadli Zon apresiasi kemajuan kebudayaan daerah lewat AKI
Menurut dia, noken merupakan ekspresi budaya yang langka dan penuh nilai sehingga menjadi kewajiban seluruh pemangku kepentingan untuk memelihara, melestarikan, mengembangkan, dan memanfaatkannya.
Ia mengatakan, noken yang dihasilkan oleh tangan-tangan terampil para pengrajin, terutama mama-mama Papua, memiliki nilai artistik yang tinggi.
"Dalam dunia fesyen, noken bisa menjadi produk yang sangat menarik dan unik. Noken sangat khas, cantik, dan indah, apalagi jika menggunakan pewarna alami dan bahan-bahan yang ramah lingkungan," ujarnya.
Ke depannya, pemanfaatan noken dapat menciptakan ekosistem ekonomi yang berkelanjutan.
Baca juga: Pentingnya bentuk generasi yang paham nilai luhur bangsa
Pengembangan noken tidak hanya melibatkan para pengrajin, tetapi juga melibatkan pelestarian tanaman-tanaman yang menghasilkan pewarna alami dan bahan baku noken.
Oleh karena itu, Fadli Zon menekankan pentingnya literasi, edukasi, dan lokakarya untuk pembinaan para pengrajin untuk memastikan regenerasi keterampilan ini dapat berlangsung turun-temurun.
Dalam konteks global, noken juga menawarkan peluang untuk berkontribusi pada pelestarian lingkungan, salah satunya sebagai pengganti plastik.
Dengan fokus pada bahan-bahan alami dan teknik tradisional, noken dapat menjadi simbol keberlanjutan yang relevan di dunia modern.
Pemerintah melalui Kementerian Kebudayaan turut memperkuat upaya pelestarian budaya ini melalui kebijakan dan program berbasis masyarakat, serta mendorong inovasi budaya agar warisan ini tidak hanya lestari, tetapi juga menginspirasi dunia.
"Noken menjadi salah satu contoh nyata bagaimana warisan budaya dapat membawa dampak positif bagi perekonomian dan lingkungan. Diharapkan ke depannya menjadi daya tarik utama dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, sekaligus mempertahankan keaslian dan keberlanjutan tradisi," pungkas Fadli.
Baca juga: Gua Lida Ajer berpotensi sebagai situs nasional
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024