Kementerian Kebudayaan bersama Gerakan Estafet Kebudayaan Indonesia (GEK-IND) menggelar acara penghormatan bagi musisi dan penyanyi legendaris tahun 1960-an.
Acara bertajuk Tribute Musisi - Penyanyi Legendaris 1960an itu dilaksanakan di Gedung Kementerian Kebudayaan, Jakarta, pada Selasa.
Dalam acara itu, penyanyi era 60-an seperti Ernie Djohan, Titik Hamzah, Titiek Sandhora, serta Muchsin Alatas mengajak penonton bernyanyi sambil bernostalgia dengan mendendangkan lagu-lagu populer pada masa mereka.
"Lagu membawa pesan kemanusiaan, dan lagu-lagu yang lahir pada tahun, dekade 60, 70, 80, 90, 2000 itu membawa pesan dari masing-masing masa. Kita percaya bahwa pesan tersebut harus disampaikan kembali kepada generasi berikutnya," kata Ketua GEK-IND Titi Widoretno Warisman.
Dalam acara itu, Titi juga mengemukakan keinginan gerakan untuk menghadirkan perubahan dalam bidang kebudayaan.
"Mudah-mudahan dalam lima tahun mendatang bisa menempati tempat yang sesungguhnya, karena kebudayaan itu bukan hanya hidangan pembuka, tapi dia adalah hidangan utama," katanya.
Acara penghormatan bagi musisi dan penyanyi era 60-an dihadiri pula oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti, Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha, Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Kreatif Yovie Widianto, dan Utusan Khusus Presiden Bidang Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Ahmad.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024