Pontianak (ANTARA) - Mantan Bupati Landak Karolin Margret Natasa mengingatkan kepada tenaga pengajar dan pengelola Universitas Katolik Santo Agustinus Hippo untuk bisa mempersiapkan mahasiswa mereka dalam menghadapi tantangan digitalisasi di bidang kesehatan.
Bagi kampus tantangannya adalah bagaimana mana menciptakan sebuah lingkungan pendidikan yang mampu untuk meningkatkan potensi siswa dan sesuai dengan kebutuhan di lingkungan pekerjaan di masa depan.
"Tantangan lain ke depan adalah digitalisasi yang mau tidak mau kita berhadapan dengan dunia digital, karena saat ini saja banyak startup yang mengeluarkan aplikasi-aplikasi bidang kesehatan," kata Karolin saat menjadi menjadi keynote speaker pada International Seminar On Health Science yang diselenggarakan Fakultas Kesehatan Universitas Katolik Santo Agustinus Hippo di Ngabang, Senin.
Dia berharap kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadi upaya dalam mengembangkan pengetahuan tenaga kesehatan terkini sehingga para mahasiswa perguruan tinggi tersebut mampu bersaing di era digitalisasi saat ini.
Karolin mengatakan saat ini perkembangan dunia kesehatan sudah semakin maju dan berkembang baik dari segi keilmuannya maupun dari segi saran dan prasarana kesehatan, sehingga menuntut para tenaga kesehatan untuk melakukan pengembangan diri.
"Jadi yang namanya pengetahuan dan teknologi bidang kesehatan itu luar biasa cepat perkembangannya. Oleh karena itu, apa yang para mahasiswa pelajari di sini, nanti kedepannya bisa mengalami perkembangan-perkembangan, namun demikian dasarnya tetap sama dengan yang sudah kita pelajari," tuturnya.
Di hadapan lebih dari 200 peserta mahasiswa dari jurusan keperawatan dan jurusan kebidanan, Fakultas Kesehatan, Universitas Katolik Santo Agustinus Hippo Karolin menjelaskan bahwa saat ini tantangan yang dihadapi oleh para tenaga kesehatan yakni kesetaraan layanan kesehatan yang harus merata baik di kota maupun di desa.
"Kesempatan layanan kesehatan seperti di daerah perbatasan, daerah terpencil dan sebagainya saat ini juga menuntut untuk bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang lengkap dan dapat diakses lebih dekat, maka dari itu ketika Saya menjabat sebagai Bupati Landak akses pelayanan kesehatan kami buat lebih dekat untuk masyarakat dengan meningkatkan fasilitas dan layanan Puskesmas yang berstandar prototipe," kata dia.
Terakhir Karolin yang berlatarbelakang seorang dokter mengingatkan kepada Universitas Katolik Santo Agustinus Hippo agar dapat menciptakan tenaga kesehatan yang berkualitas dan memiliki daya saing ketika terjun ke dunia kerja.