Pontianak (ANTARA Kalbar) - Wakil Gubernur Kalimantan Barat Christiandy Sanjaya mengatakan, pihaknya telah menjadikan sektor kelautan dan perikanan andalan penyedia lapangan pekerjaan.
"Dijadikannya sektor kelautan dan perikanan menjadi sektor andalan karena bisa menyerap tenaga kerja dalam jumlah banyak," kata Christiandy Sanjaya saat menyambut kedatangan kunjungan kerja Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C Sutardjo di Stasiun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Pontianak, Jumat.
Apalagi, Kalbar didukung oleh sumber daya alam dibidang kelautan dan perikanan yang melimpah sehingga sayang kalau tidak dimanfaatkan dengan baik, kata Christiandy.
"Hingga saat ini sumbangan sektor kelautan dan perikanan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kalbar cukup signifikan sehingga perlu terus dikembangkan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalbar," ujarnya.
Data Pemerintah Provinsi Kalbar, tahun 2010 produksi perikanan budidaya sebanyak 21 ribu ton, kemudian meningkat menjadi 33 ribu ton pada 2011 atau naik 55 persen.
Perairan Kalbar termasuk dalam Zona III bersama Natuna, Karimata dan Laut Cina Selatan dengan potensi ikan tangkap sebanyak satu juta ton per tahun. Jenis ikan bervariasi seperti tongkol, tenggiri dan cumi-cumi.
(A057)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
"Dijadikannya sektor kelautan dan perikanan menjadi sektor andalan karena bisa menyerap tenaga kerja dalam jumlah banyak," kata Christiandy Sanjaya saat menyambut kedatangan kunjungan kerja Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C Sutardjo di Stasiun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Pontianak, Jumat.
Apalagi, Kalbar didukung oleh sumber daya alam dibidang kelautan dan perikanan yang melimpah sehingga sayang kalau tidak dimanfaatkan dengan baik, kata Christiandy.
"Hingga saat ini sumbangan sektor kelautan dan perikanan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kalbar cukup signifikan sehingga perlu terus dikembangkan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalbar," ujarnya.
Data Pemerintah Provinsi Kalbar, tahun 2010 produksi perikanan budidaya sebanyak 21 ribu ton, kemudian meningkat menjadi 33 ribu ton pada 2011 atau naik 55 persen.
Perairan Kalbar termasuk dalam Zona III bersama Natuna, Karimata dan Laut Cina Selatan dengan potensi ikan tangkap sebanyak satu juta ton per tahun. Jenis ikan bervariasi seperti tongkol, tenggiri dan cumi-cumi.
(A057)
Editor : Jessica Wuysang
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012