Pontianak (ANTARA Kalbar) - Badan Lingkungan Hidup Kota Pontianak, Senin, menyatakan kualitas indeks standar pencemaran udara (ISPU) di kota itu dan sekitarnya masuk dalam kategori sangat tidak sehat yang berbahaya bagi kesehatan manusia.

"Dari pantuan kami melalui alat pemantau ISPU, mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB,untuk hari Minggu (30/9), kualitas udara di Kota Pontianak masuk dalam kategori tidak sehat," kata Kepala Sub Bidang Pemantauan Kualitas Lingkungan BLH Kota Pontianak, Imansyah.

Kemudian, pukul 20.00 WIB hingga 02.00 WIB dinihari masuk kategori sangat tidak sehat; pukul 02.00 WIB hingga 07.00 WIB kategori tidak sehat lagi.

"Atau sejak beberapa hari terakhir kualitas udara di Kota Pontianak dan sekitarnya rata-rata sudah masuk kategori tidak sehat, terutama di malam hari hingga pagi hari," ungkapnya.

Menurut Imansyah, untuk data ISPU hari ini (Senin) datanya masih belum ada. "Tetapi kalau dilihat di lapangan, kualitas udara masih sama seperti hari sebelumnya (tidak sehat)," ujarnya.

Ia mengimbau, kepada warga Kota Pontianak dan sekitarnya untuk mengurangi aktivitas di luar rumah, terutama pada malam hari hingga dinihari karena ISPU sudah masuk kategori tidak sehat hingga sangat tidak sehat.

Menurut dia, kalaupun terpaksa keluar rumah pada malam hari sebaiknya menggunakan masker atau penutup hidung dan mulut untuk mencegah masuknya partikel debu dan asap.

Pantauan di lapangan kabut asap pada malam hari dan pagi hari kembali menyelimuti Kota Pontianak dan sekitarnya dalam beberapa hari terakhir, meskipun belum sampai mengganggu aktivitas sebagian warga kota itu.

(U.A057/

Pewarta:

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012