Jakarta (Antara Kalbar) - Lima negara di ASEAN berminat  untuk membeli pesawat CN-295 buatan PT Dirgantara Indonesia.

Minat tersebut disampaikan saat Komite Kebijakan Industri Pertahanan yang dipimpin Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin melakukan 'road show' ke enam negara di ASEAN untuk mempromosikan  pesawat angkut tersebut, kata Wamenhan yang juga Sekretaris KKIP usai sidang KKIP Ke-9 di Kantor Kemhan, Jakarta, Selasa. .

"Angkatan udara dari lima negara sudah menyatakan minatnya terhadap pesawat angkut buatan PT DI tersebut. Lima negara yakni Vietnam, Filipina, Thailand, Myanmar, dan Malaysia," katanya.

Untuk Brunei Darussalam, kata dia, meminta PT DI melakukan 'demo filght' sebelum pesawat angkut itu dibeli.

Keinginan negara ASEAN itu terhadap pesawat angkut CN-295, lanjut Wamenhan, karena pesawat itu antara lain, bisa digunakan bantuan sosial, untuk kegiatan militer, bisa landing di atas rumput dan bisa mengangkut sekitar 50 penerjun.

Sementara itu, Menhan Purnomo Yusgiantoro yang sekaligus sebagai Ketua KKIP, mengatakan, hasil kegiatan road show itu mendapatkan respon yang konkrit dari kelima negara yang dikunjungi.

"Pesawat angkut ini mendapatkan minat dari angkatan udara dan kepolisian di lima negara," katanya.

Selanjutnya, kata Menhan,  negara tersebut akan mengirimkan tim observasi untuk pembahasan teknis dan administrasi dengan PT DI selaku pembuat pesawat tersebut.

Pewarta: Syaiful Hakim

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013