Pontianak (Antara Kalbar) - Badan Pusat Statistik Kalimantan Barat menyatakan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke provinsi itu selama Juni 2013 mengalami kenaikan sebesar 31,97 persen, dari 2.355 orang menjadi 3.108 orang.
"Dalam dua bulan terakhir kunjungan wisatawan mancanegara ke Kalbar mengalami kenaikan, sepanjang Mei kunjungan wisatawan mancanegara naik sebesar 39,51 persen, dan Juni atau bulan ini juga naik 31,97 persen," kata Kepala BPS Kalbar, Badar di Pontianak, Kamis.
Sebelumnya, BPS Kalbar, mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke provinsi itu selama Mei 2013 mengalami kenaikan 39,51 persen, dari 1.688 orang pada April menjadi 2.355 orang pada Mei.
Badar menjelaskan, kunjungan wisatawan mancanegara ke Kalbar yang tercatat secara resmi hanya melalui dua pintu, yakni Pos Pemeriksaan Lintas Batas (PPLB) Entikong di Sanggau, dan Bandara Supadio Pontianak.
Kunjungan wisatawan mancanegara melalui pintu masuk dari PPLB Entikong naik sebesar 30,69 persen, dan melalui Bandara Supadio Pontianak juga mengalami kenaikan 38,29 persen.
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Kalbar selama Juni 2013, sangat dipengaruhi oleh wisatawan mancanegara yang masuk melalui PPLB Entikong, yakni sebesar 82,34 persen, sisanya melalui Bandara Supadio Pontianak sebesar 17,66 persen, kata Badar.
"Naik turunnya kunjungan wisatawan mancanegara ke Kalbar sangat dipengaruhi adanya kegiatan wisata yang bisa menarik minat orang luar untuk berkunjung ke Kalbar, seperti Perayaan Cap Go Meh, Sembahyang Kubur yang dilakukan oleh warga Tionghoa dan kegiatan lainnya," ujarnya.
Pemerintah Kalbar, Kota Pontianak dan Singkawang bekerja sama dengan pengurus yayasan warga Tionghoa secara rutin menggelar perayaan Cap Go Meh dengan maksud bisa mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara ke provinsi itu umumnya, dan ke Kota Pontianak dan Singkawang khususnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
"Dalam dua bulan terakhir kunjungan wisatawan mancanegara ke Kalbar mengalami kenaikan, sepanjang Mei kunjungan wisatawan mancanegara naik sebesar 39,51 persen, dan Juni atau bulan ini juga naik 31,97 persen," kata Kepala BPS Kalbar, Badar di Pontianak, Kamis.
Sebelumnya, BPS Kalbar, mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke provinsi itu selama Mei 2013 mengalami kenaikan 39,51 persen, dari 1.688 orang pada April menjadi 2.355 orang pada Mei.
Badar menjelaskan, kunjungan wisatawan mancanegara ke Kalbar yang tercatat secara resmi hanya melalui dua pintu, yakni Pos Pemeriksaan Lintas Batas (PPLB) Entikong di Sanggau, dan Bandara Supadio Pontianak.
Kunjungan wisatawan mancanegara melalui pintu masuk dari PPLB Entikong naik sebesar 30,69 persen, dan melalui Bandara Supadio Pontianak juga mengalami kenaikan 38,29 persen.
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Kalbar selama Juni 2013, sangat dipengaruhi oleh wisatawan mancanegara yang masuk melalui PPLB Entikong, yakni sebesar 82,34 persen, sisanya melalui Bandara Supadio Pontianak sebesar 17,66 persen, kata Badar.
"Naik turunnya kunjungan wisatawan mancanegara ke Kalbar sangat dipengaruhi adanya kegiatan wisata yang bisa menarik minat orang luar untuk berkunjung ke Kalbar, seperti Perayaan Cap Go Meh, Sembahyang Kubur yang dilakukan oleh warga Tionghoa dan kegiatan lainnya," ujarnya.
Pemerintah Kalbar, Kota Pontianak dan Singkawang bekerja sama dengan pengurus yayasan warga Tionghoa secara rutin menggelar perayaan Cap Go Meh dengan maksud bisa mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara ke provinsi itu umumnya, dan ke Kota Pontianak dan Singkawang khususnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013