Pontianak (ANTARA) - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Barat (Kalbar) Muhammad Saichudin mengatakan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Kalbar mengalami kenaikan sebesar 36,31 persen dengan jumlah kunjungan sebanyak 8.049 kunjungan dibanding bulan yang sama tahun 2023 lalu.
"Kami mencatat jumlah kunjungan wisman di April 2024 mencapai 8.049 kunjungan. Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 36,31 persen dibandingkan Maret 2024 (m-to-m) yang tercatat sebanyak 5.905 kunjungan, dan jika dibandingkan bulan yang sama pada tahun lalu (y-on-y) naik sebesar 10,93 persen," kata Muhammad Saichudin, di Pontianak, Jumat.
Dia menjelaskan, dari jenis pintu masuk, kunjungan wisman pada April 2024 hanya melalui pintu masuk perbatasan dengan moda angkutan darat, yakni pintu masuk Entikong, Aruk, dan Nanga Badau.
"Masih belum ada wisman melalui pintu masuk Jagoi Babang dan Supadio," ujarnya lagi.
Menurut Saichudin, wisman yang berkunjung berasal dari kawasan negara anggota ASEAN (97,70 persen), Asia selain ASEAN (1,65 persen), kawasan Eropa (0,49 persen), kawasan Amerika (0,05 persen), kawasan Oseania (0,11 persen), dan tidak ada wisman berasal dari kawasan Timur Tengah dan Afrika.
Sedangkan jika berdasarkan kebangsaan, kunjungan masih didominasi oleh wisman yang berasal dari Malaysia tercatat sebanyak 4.301 kunjungan (53,44 persen), dan 3.434 kunjungan wisman berkebangsaan Indonesia atau Penduduk Luar Negeri (Penlu/Pendul, 42,66 persen).
Sedangkan untuk Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang di Kalbar pada April 2024 tercatat sebesar 46,72 persen atau naik sebesar 1,37 poin dibandingkan TPK Maret 2024 yang tercatat sebesar 45,35 persen (m to m).
Jika dibanding dengan TPK di bulan April 2023 yang tercatat sebesar 47,30 persen, TPK April 2024 mengalami penurunan sebesar 0,58 poin (y on y). TPK tertinggi tercatat pada hotel bintang empat yang mencapai 58,47 persen, naik 1,35 poin dibandingkan bulan lalu yang tercatat sebesar 57,12 persen.
Lalu untuk TPK hotel nonbintang di Provinsi Kalbar pada April 2024 tercatat sebesar 26,09 persen, mengalami kenaikan sebesar 2,06 poin dibandingkan TPK Maret 2024 tercatat sebesar 24,03 persen (m to m). Sedangkan jika dibandingkan dengan TPK di bulan April 2023 yang tercatat sebesar 27,71 persen, mengalami penurunan sebesar 1,62 poin (y on y).
"TPK tertinggi di bulan April 2024 tercatat pada hotel nonbintang kelompok kamar 25-40 yang mencapai 29,72 persen, sedangkan TPK terendah tercatat pada hotel non-bintang kelompok kamar < 10 yaitu sebesar 23,20 persen," katanya pula.
