Ngabang (Antara Kalbar) - Ribuan umat Kristiani di Kota Ngabang, Kabupaten Landak sejak pukul 18.00 WIB memadati sejumlah gereja untuk melaksanakan ibadah kebaktian misa malam Natal.
Pantauan ANTARA, Selasa malam, di gereja GPPIK Ngabang dan Gereja Salib Suci Ngabang sejak pukul 18.00 WIB mulai dipadati umat Kristiani yang akan melakukan misa, kondisi yang sama juga dijumpai pada sejumlah gereja lainnya di Kota Ngabang.
Kapolres Landak Ajun Komisaris Besar (Pol) Frans Tjahyono mengatakan pihaknya memberlakukan penjagaan ketat di semua gereja di Kabupaten Landak.
Pada Operasi Lilin Kapuas 2013, pihaknya menempatkan pengamanan dengan sistem tertutup dan terbuka di setiap gereja. Petugas dari kepolisian ini dibantu oleh TNI dan satuan Polisi Pamong Praja pemerintah daerah setempat.
"Dalam amanat dari pak Kapolri pada gelar Operasi Lilin 2013, kita diminta mengoptimalkan peran intelejen dan Babinkamtibmas sebagai deteksi dini,"ujar Frans
Untuk jumlah personel dari kepolisian pada tempat ibadah akan di sesuaikan, termasuk juga beberapa unsur yang terlibat dalam operasi Lilin Kapuas 2013 ini.
"Pada Operasi Lilin Kapuas 2013 kita bangun Pos Pam (pengamanan) di pasar Ngabang depan Gereja Salib Suci, depan Paroki Pahauman dan di Gunung Sehak,"ungkap Frans.
Sementara arus lalu lintas kendaraan di dalam Kota Ngabang tampak lebih ramai dari biasanya. Penduduk Ngabang mayoritas pemeluk Nasrani dyang berasal dari suku Dayak.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
Pantauan ANTARA, Selasa malam, di gereja GPPIK Ngabang dan Gereja Salib Suci Ngabang sejak pukul 18.00 WIB mulai dipadati umat Kristiani yang akan melakukan misa, kondisi yang sama juga dijumpai pada sejumlah gereja lainnya di Kota Ngabang.
Kapolres Landak Ajun Komisaris Besar (Pol) Frans Tjahyono mengatakan pihaknya memberlakukan penjagaan ketat di semua gereja di Kabupaten Landak.
Pada Operasi Lilin Kapuas 2013, pihaknya menempatkan pengamanan dengan sistem tertutup dan terbuka di setiap gereja. Petugas dari kepolisian ini dibantu oleh TNI dan satuan Polisi Pamong Praja pemerintah daerah setempat.
"Dalam amanat dari pak Kapolri pada gelar Operasi Lilin 2013, kita diminta mengoptimalkan peran intelejen dan Babinkamtibmas sebagai deteksi dini,"ujar Frans
Untuk jumlah personel dari kepolisian pada tempat ibadah akan di sesuaikan, termasuk juga beberapa unsur yang terlibat dalam operasi Lilin Kapuas 2013 ini.
"Pada Operasi Lilin Kapuas 2013 kita bangun Pos Pam (pengamanan) di pasar Ngabang depan Gereja Salib Suci, depan Paroki Pahauman dan di Gunung Sehak,"ungkap Frans.
Sementara arus lalu lintas kendaraan di dalam Kota Ngabang tampak lebih ramai dari biasanya. Penduduk Ngabang mayoritas pemeluk Nasrani dyang berasal dari suku Dayak.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013