Sungai Raya (Antara Kalbar) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Barat, akan segera mengumumkan nama calon anggota komisioner KPU yang dinyatakan lulus tes pada Februari mendatang.

"Nama-nama yang lolos ke lima besar sudah ada dan penentuannya berdasarkan rapat pleno. Tetapi untuk pengumumannya baru akan dilaksanakan pada Februari nanti," kata Ketua KPU Provinsi Kalimantan Barat, Umi Rifdiyawati, di Pontianak, Kamis.

Dipastikan pengumuman nama-nama lima besar seleksi anggota KPU Kabupaten Kubu Raya tersebut, akan dilakukan sebelum pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kubu Raya terpilih.

"Memang sampai hari ini belum diumumkan, karena masa jabatan anggota lama baru berakhir setelah tahapan pilkada berakhir," katanya.

Dalam proses penentuan nama-nama peserta masuk lima besar ini, Ketua KPU Provinsi memastikan tidak ada intervensi dari pihak manapun. Tetapi dalam perjalanannya banyak saran, masukan dan tanggapan yang disampaikan masyarakat terhadap nama-nama peserta yang lolos ke sepuluh besar seleksi anggota KPU Kabupaten Kubu Raya.

"Kalau saran, masukan, dan tanggapan ini harus kita tindak lanjut. Tetapi dalam membuat keputusan kami tidak ingin diintervensi dan dicampuri pihak manapun," tuturnya.

Terkait dengan pro kontra dari proses seleksi anggota KPU Kabupaten Kubu Raya, Umi menilai itu hal yang bisa karena seberapa banyak yang menolak dan menerima juga tidak jelas ukurannya.

"Sepuluh nama yang telah dihasilkan tim seleksi kemarin itu sesuai dengan aturan yang kami proses lebih lanjut yakni uji kepatutan dan kelayakan hingga diplenokan. Keberatan yang diajukan, apakah dengan aksi demonstrasi pada dasarnya sudah kita jelaskan," kata Umi.

Menurut Umi, keberatan-keberatan yang diajukan pada dasarnya sudah dijawab. Sepuluh besar yang dihasilkan tim seleksi merupakan putra-putri terbaik Kubu Raya.

"Ketika mereka nantinya telah ditetapkan oleh KPU Provinsi sebagai komisioner KPU di Kubu Raya maka mereka harus menjalankan tugasnya," tuturnya.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014