Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Kota Pontianak melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata kota setempat akan menggelar lomba mendirikan telur ayam ras bagi siswa Sekolah Dasar bertepatan dengan peristiwa kulminasi matahari di Tugu Khatulistiwa, 21 - 23 Maret.
"Lomba mendirikan telur ayam ras digelar untuk menarik minat para siswa agar lebih tertarik pada ilmu sains sehingga peringatan kulminasi matahari tidak hanya sekadar acara seremonial saja tetapi juga menambah pengetahuan mereka," kata Kepala Disbudpar Kota Pontianak Hilfira Hamid di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan, rencananya lomba mendirikan telur ayam ras dilakukan pada hari terakhir kulminasi matahari yakni Minggu (23/3).
Hilfira menambahkan, selain lomba mendirikan telur, juga akan digelar seminar kulminasi matahari pada hari Jumat (21/3) di Universitas Tanjungpura Pontianak yang mendatangkan narasumber dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Bosscha dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahun Alam Untan.
"Puncaknya peringatan kulminasi matahari tanggal 22 Maret, yakni menyaksikan peristiwa fenomena alam ketika matahari tepat berada di garis khatulistiwa, pada saat itu posisi matahari akan tepat berada di atas kepala sehingga menghilangkan semua bayangan yang ada di sekitarnya," ungkap Hilfira.
Para pengunjung, selain bisa menyaksikan matahari berkulminasi, juga akan ada stand pameran produk kreatif unggulan daerah.
Peristiwa titik kulminasi matahari itu terjadi setahun dua kali, yakni antara tanggal 21-23 Maret dan 21-23 September. Peristiwa alam ini menjadi even tahunan Kota Pontianak yang menarik minat wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
"Lomba mendirikan telur ayam ras digelar untuk menarik minat para siswa agar lebih tertarik pada ilmu sains sehingga peringatan kulminasi matahari tidak hanya sekadar acara seremonial saja tetapi juga menambah pengetahuan mereka," kata Kepala Disbudpar Kota Pontianak Hilfira Hamid di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan, rencananya lomba mendirikan telur ayam ras dilakukan pada hari terakhir kulminasi matahari yakni Minggu (23/3).
Hilfira menambahkan, selain lomba mendirikan telur, juga akan digelar seminar kulminasi matahari pada hari Jumat (21/3) di Universitas Tanjungpura Pontianak yang mendatangkan narasumber dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Bosscha dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahun Alam Untan.
"Puncaknya peringatan kulminasi matahari tanggal 22 Maret, yakni menyaksikan peristiwa fenomena alam ketika matahari tepat berada di garis khatulistiwa, pada saat itu posisi matahari akan tepat berada di atas kepala sehingga menghilangkan semua bayangan yang ada di sekitarnya," ungkap Hilfira.
Para pengunjung, selain bisa menyaksikan matahari berkulminasi, juga akan ada stand pameran produk kreatif unggulan daerah.
Peristiwa titik kulminasi matahari itu terjadi setahun dua kali, yakni antara tanggal 21-23 Maret dan 21-23 September. Peristiwa alam ini menjadi even tahunan Kota Pontianak yang menarik minat wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, katanya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014