Sintang (Antara Kalbar) - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang, YAT Lukman Riberu mengatakan mulai tahun ajaran baru 2014/2015 seluruh sekolah di Kabupaten Sintang akan melaksanakan kurikulum 2013.

"Seluruh sekolah di Kabupaten Sintang mulai tingkat SD, SMP dan SMA akan melaksanakan kurikulum 2013 sesuai dengan pembagiannya," katanya di Sintang, Minggu.

Ia mengatakan pelaksanaan kurikulum 2013 untuk tingkat SD dilaksanakan pada kelas I dan II serta kelas IV dan V. Di tingkat SMP akan dilaksanakan pada kelas 1 dan II. Begitu juga untuk tingkat SMA/SMK akan dilaksanakan pada kelas I dan II.

Lukman mengungkapkan sesuai hasil rembuk nasional, seluruh daerah harus mensukseskan pelaksanaan kurikulum 2013 ini mulai dari pusat, provinsi sampai kabupaten/kota. "Semua pihak mulai dari pusat sampai kabupaten/kota juga diminta mempersiapkan para guru untuk melaksanakan kurikulum 2013," katanya.

Dia mengatakan semua guru di Kabupaten Sintang juga akan dilatih untuk melaksanakan kurikulum 2013. Beberapa guru yang terpilih akan mengikuti pelatihan di tingkat provinsi dan pusat. Guru-guru yang mengikuti pelatihan di tingkat pusat maupun provinsi nantinya akan membantu LPMP untuk melatih guru-guru lainnya.

Lukman menegaskan sebelum kurikulum 2013 diberlakukan, semua guru harus menguasai kurikulum ini. Sementara untuk buku-buku pelajaran akan disediakan baik melalui BOS maupun DAK.

Sehingga anggaran DAK tahun ini kemungkinan lebih banyak untuk pengadaan buku-buku pelajaran kurikulum 2013.
"Saat ini kami masih menunggu petunjuk dari pusat untuk menentukan buku-buku seperti apa yang sesuai standar kurikulum 2013," ujarnya.

Lukman juga mengatakan kabupaten/kota termasuk Kabupaten Sintang juga masih terkendala pembiayaan dalam pelaksanakan kurikulum 2013. Sebab ternyata harus ada sharing dana dengan pemerintah kabupaten/kota dalam pelaksanaan kurikulum ini. Sementara informasi ini baru diterima kabupaten setelah APBD Sintang ketuk palu sehingga baru bisa disiapkan dalam APBD perubahan.

"Tapi mudah-mudahan ada sebagian dana yang bisa kami siapkan," katanya.

Dia menegaskan pelaksanaan kurikulum 2013 ini sangat penting dan wajib hukumnya karena kurikulum harus menyesuaikan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. "Jika tidak ada perubahan kurikulum maka negara ini akan tertinggal," katanya.

Pewarta:

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014