Jakarta (Antara Kalbar) - Koperasi se-ASEAN sepakat untuk membangun kerja sama di bidang perdagangan antarkoperasi dalam menghadapi era pasar tunggal ASEAN atau Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada 2015.
"Kesepakatan kerja sama perdagangan antar-koperasi itu menjadi salah satu kesimpulan dari pertemuan 'ASEAN Co-operative Organization' (ACO) 2014 yang digelar di Nusa Dua Bali pada 28 April 2014," kata Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Nurdin Halid di Jakarta, Selasa.
Koperasi se-ASEAN juga menyepakati diselenggarakannya pameran bersama untuk mempromosikan produk koperasi agar bisa masuk ke pasar global.
Selain itu dalam pertemuan ACO 2014 juga disadari pentingnya keterlibatan generasi muda sebagai agen perubahan untuk mendukung aktivitas di ASEAN.
"Jadi atas kesepakatan ini, koperasi se-ASEAN memandang pentingnya keberadaan kantor bisnis sebagai sekretariat pendukung yang didirikan di salah satu negara anggota ASEAN," tutur Nurdin.
Dekopin sendiri berinisiatif menggelar forum tersebut sebagai salah satu respon koperasi menghadapi MEA 2015.
Menurut Nurdin, ke depan koperasi se-ASEAN melalui ACO akan terus menggelar forum rutin sebagai upaya konsolidasi koperasi di era pasar tunggal kawasan.
"ACO sendiri mengapresiasi Malaysia yang akan bertanggung jawab dalam menangani pendidikan dan standarisasi untuk meningkatkan kualitas produk koperasi," ujarnya.
Selanjutnya wadah gerakan koperasi Malaysia Angkasa akan menjadi pemimpin ACO menggantikan Dekopin untuk memperbaharui kinerja koperasi se-ASEAN ke depan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
"Kesepakatan kerja sama perdagangan antar-koperasi itu menjadi salah satu kesimpulan dari pertemuan 'ASEAN Co-operative Organization' (ACO) 2014 yang digelar di Nusa Dua Bali pada 28 April 2014," kata Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Nurdin Halid di Jakarta, Selasa.
Koperasi se-ASEAN juga menyepakati diselenggarakannya pameran bersama untuk mempromosikan produk koperasi agar bisa masuk ke pasar global.
Selain itu dalam pertemuan ACO 2014 juga disadari pentingnya keterlibatan generasi muda sebagai agen perubahan untuk mendukung aktivitas di ASEAN.
"Jadi atas kesepakatan ini, koperasi se-ASEAN memandang pentingnya keberadaan kantor bisnis sebagai sekretariat pendukung yang didirikan di salah satu negara anggota ASEAN," tutur Nurdin.
Dekopin sendiri berinisiatif menggelar forum tersebut sebagai salah satu respon koperasi menghadapi MEA 2015.
Menurut Nurdin, ke depan koperasi se-ASEAN melalui ACO akan terus menggelar forum rutin sebagai upaya konsolidasi koperasi di era pasar tunggal kawasan.
"ACO sendiri mengapresiasi Malaysia yang akan bertanggung jawab dalam menangani pendidikan dan standarisasi untuk meningkatkan kualitas produk koperasi," ujarnya.
Selanjutnya wadah gerakan koperasi Malaysia Angkasa akan menjadi pemimpin ACO menggantikan Dekopin untuk memperbaharui kinerja koperasi se-ASEAN ke depan.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014