Sungai Raya (Antara Kalbar) - Bupati Kubu Raya, Rusman Ali menyatakan sejak tahun 2008 sampai 2013, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) di kabupaten tersebut terus meningkat.

"PDRB Kabupaten Kubu Raya mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Dimana harga konstan tahun 2008 hanya mencapai Rp4,38 triliun. Sementara naik pada tahun 2013 menjadi Rp5,38 triliun," kata Rusman Ali di Sungai Raya, Selasa.

Dia menyatakan, dengan adanya peningkatan tersebut menunjukkan bahwa sektor industri pengolahan memberikan kontribusi besar dalam pembentukan PDRB atas dasar harga konstan.

Rusman pun menyebutkan, bahwa ada beberapa sektor yang mendorong peningkatan PDRB Kubu Raya itu, yakni, sektor pertanian, perdagangan, perhotelan, restoran dan sektor pengangkutan serta biro jasa lainnya.

"Jadi ada enam sektor yang mendorong peningkatan PDRB Kubu Raya dari tahun ke tahun. Peningkatan itu pun juga terlihat pada tahun 2012 lalu, nilai PDRB nya hanya Rp5,60 triliun dan meningkat di tahun 2013 menjadi Rp5,98 triliun," tuturnya.

Dengan adanya peningkatan itu, kata dia dapat dipastikan bahwa tingkat perekonomian kabupaten Kubu Raya mengalami pertumbuhan sekitar 6,77 persen. Dengan hasil yang dicapai itu pun membuat Kubu Raya menduduki peringkat pertama dalam pertumbuhan perekonomian se- Kalimantan Barat.

"Saya harapkan kedudukan ini tetap terjaga dengan baik dan kalau bisa hasil yang dicapai bisa lebih baik lagi. Sebab ini merupakan prestasi yang kita raih dalam peningkatan PDRB yang dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang signifikan sekali," tuturnya.

Selain itu Rusman juga menambahkan, untuk pengeluaran per kapita terus naik dan hal itu pun sejalan dengan pertumbuhan ekonomi. Dimana pada tahun 2009 mencapai Rp619.770. Sementara pada tahun 2012 mengalami peningkatan mencapai Rp629.720.

Dia pun mengatakan untuk PDRB tahun 2014 ini diharapkan hasilnya lebih meningkat lagi dari tahun-tahun sebelumnya. Sebab bilamana hal itu terjadi maka Kubu Raya yang merupakan kabupaten termuda di Kalimantan Barat ini dinilai mampu bersaing dengan kabupaten / kota yang ada di Kalbar.

"Saya rasa ini merupakan terobosan baru bagi kita sebagai kabupaten baru. Sementara hasil PDRB kabupaten/kota lainnya jauh jika dibandingkan dengan hasil PDRB kita yang dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan," katanya.

(KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014