Sungai Raya, (Antara Kalbar) - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kubu Raya menyatakan kesiapan pihaknya untuk kembali menertibkan PKL yang ada di kabupaten itu pascalibur Lebaran tahun ini.
"Usai libur lebaran pihaknya akan kembali menggencarkan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di sejumlah fasilitas umum di Kubu Raya," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kubu Raya, Fitria Fadly di Sungai Raya, Minggu.
Dia menyatakan, pada beberapa hari terakhir ini, dari pantauannya langsung di sejumlah ruas jalan Kubu Raya seperti Jalan Arteri Supadio, jalan sekitar Sungai Raya Dalam dan jalan menuju jembatan Kapuas II, sudah mulai banyak PKL yang kembali berjualan dipinggir jalan.
"Untuk itu kita akan segera melakukan penertiban agar tidak mengganggu kepentingan umum, saya harap para PKL tersebut tidak berjualan di sekitar fasilitas umum," tuturnya.
Kendati mengatakan secara ekstra melakukan penertiban terhadap PKL liar, namun Fitria Fadly mengakui butuh proses untuk menertibkan PKL yang berjualan di sembarang tempat sehiangga mengganggu kenyamanan fasilitas umum.
"Agar tidak mengganggu kenyamanan fasilitas umum selama musim buah jika ada PKL yang ingin berjualan diperbolehkan, asalkan berjualan di luar badan jalan yakni di belakang batas parit di sepanjang jalan," tuturnya.
Dia mengatakan, jika telah diberikan peringatan para PKL masih banyak yang membandel maka pihaknya akan memberi tindakan tegas, khususnya terhadap PKL yang bandel.
Menurut dia, hingga sekarang secara umum banyak PKL yang tertumpu di sekitar jalan Arteri Supadio dan Jalan Alianya arah Jembatan Kapuas II, agar jumlah PKL liar tidak semakin bertambah, maka pihaknya secara bertahap akan melakukan penertiban di sekitar kawasan tersebut.
Selain di sekitar jalan Arteri Supadio dan Jalan Alian yang menuju Jembatan Kapuas II, Fitria Fadly juga mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan penertiban PKL di sekitar terminal antar Negara di kawasan Sungai Ambawang.
"Sebelum PKL semakin banyak berjualan di sekitar terminal Sungai Ambawang, dalam waktu dekat akan kita tertibkan, namun sebelumnya kita sebagai petugas akan memberikan peringatan terlebih dahulu bagi para PKL tersebut sehingga penertiban yang kita lakukan bisa lebih kepada persuasif," katanya. ***1***
(U.KR-RDO/F003)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
"Usai libur lebaran pihaknya akan kembali menggencarkan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di sejumlah fasilitas umum di Kubu Raya," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kubu Raya, Fitria Fadly di Sungai Raya, Minggu.
Dia menyatakan, pada beberapa hari terakhir ini, dari pantauannya langsung di sejumlah ruas jalan Kubu Raya seperti Jalan Arteri Supadio, jalan sekitar Sungai Raya Dalam dan jalan menuju jembatan Kapuas II, sudah mulai banyak PKL yang kembali berjualan dipinggir jalan.
"Untuk itu kita akan segera melakukan penertiban agar tidak mengganggu kepentingan umum, saya harap para PKL tersebut tidak berjualan di sekitar fasilitas umum," tuturnya.
Kendati mengatakan secara ekstra melakukan penertiban terhadap PKL liar, namun Fitria Fadly mengakui butuh proses untuk menertibkan PKL yang berjualan di sembarang tempat sehiangga mengganggu kenyamanan fasilitas umum.
"Agar tidak mengganggu kenyamanan fasilitas umum selama musim buah jika ada PKL yang ingin berjualan diperbolehkan, asalkan berjualan di luar badan jalan yakni di belakang batas parit di sepanjang jalan," tuturnya.
Dia mengatakan, jika telah diberikan peringatan para PKL masih banyak yang membandel maka pihaknya akan memberi tindakan tegas, khususnya terhadap PKL yang bandel.
Menurut dia, hingga sekarang secara umum banyak PKL yang tertumpu di sekitar jalan Arteri Supadio dan Jalan Alianya arah Jembatan Kapuas II, agar jumlah PKL liar tidak semakin bertambah, maka pihaknya secara bertahap akan melakukan penertiban di sekitar kawasan tersebut.
Selain di sekitar jalan Arteri Supadio dan Jalan Alian yang menuju Jembatan Kapuas II, Fitria Fadly juga mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan penertiban PKL di sekitar terminal antar Negara di kawasan Sungai Ambawang.
"Sebelum PKL semakin banyak berjualan di sekitar terminal Sungai Ambawang, dalam waktu dekat akan kita tertibkan, namun sebelumnya kita sebagai petugas akan memberikan peringatan terlebih dahulu bagi para PKL tersebut sehingga penertiban yang kita lakukan bisa lebih kepada persuasif," katanya. ***1***
(U.KR-RDO/F003)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014