Sanggau (Antara Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Sanggau menegaskan tidak berpangku tangan dalam mengatasi kerusakan jalan negara yang ada di wilayah itu.
Menurut Bupati Sanggau Paolus Hadi S Ip, M Si di Sanggau, Selasa, untuk perbaikan jalan negara tidak bisa menggunakan dana yang bersumber dari APBD melainkan APBN.
Namun, lanjut dia, kami sudah dan terus secara intensif berkoordinasi dengan Pemprov Kalbar maupun ke Pusat.
"Kita tidak boleh menggunakan dana APBD, jika dipaksakan maka sama juga membiarkan kami masuk bui. Soalnya, mekanisme penganggaran tidak diperbolehkan,†ujarnya menegaskan.
Paolus Hadi mengatakan, penegasan karena banyaknya opini yang berkembang mengarah seolah-olah Pemkab Sanggau yang bersalah.
“Sering terdengar kerusakan jalan negara ini mengarah seolah-olah saya yang bersalah. Kami terus berusaha dengan berbagai macam cara, agar jalan negara ini diperbaiki bahkan ditingkatkan,†kata dia.
Ia menambahkan, padahal jika mau jujur pengguna jalan bukan hanya masyarakat di Kabupaten Sanggau. Namun juga seluruh pengguna jalan yang bermukim di wilayah timur Kalbar.
Hal itu, kata dia. tergambar dengan mobilitas kendaraan, secara kasat mata melintas mengangkut alat berat menuju ke wilayah timur Kalbar.
"Jadi bukan hanya warga di Kabupaten Sanggau saja yang lewat. Kendaraan pengangkut alat berat menuju ke wilayah timur Kalbar pun melintas juga, padahal kemampuan jalan negara yang ada saat ini hanya berkisar 6-7 ton saja. Kemudian, kendaraan-kendaraan berat itu, lebih dari sepuluh ton," ungkap Paolus Hadi.
Namun tentu saja dia tidak bisa menghentikan kendaraan yang melintas di jalan negara yang berada di Kabupaten Sanggau.
Soalnya, seluruh rakyat Indonesia berhak untuk menggunakan jalan yang ada.
"Tapi yang jelas, saya berjuang terus untuk perbaikan jalan negara di wilayah Kabupaten Sanggau ini,†katanya.
Ia berharap semua elemen yang ada harus mendukung percepatan perbaikan jalan negara di wilayah Kabupaten Sanggau.
Selain itu, agar tidak ada lagi yang menganggap seolah-olah pimpinan daerah tidak peduli, tidak berjuang dan sebagainya atas kerusakan jalan negara di wilayah Kabupaten Sanggau.
"Nah, ini saya tegaskan, anggapan yang keliru, jika ada yang bilang Bupati Sanggau hanya diam melihat kerusakan jalan negara di wilayahnya. Justru kami berusaha, agar jalan mulus hingga ke pelosok desa yang ada di Kabupaten Sanggau ini," demikian Paolus Hadi.
****
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Menurut Bupati Sanggau Paolus Hadi S Ip, M Si di Sanggau, Selasa, untuk perbaikan jalan negara tidak bisa menggunakan dana yang bersumber dari APBD melainkan APBN.
Namun, lanjut dia, kami sudah dan terus secara intensif berkoordinasi dengan Pemprov Kalbar maupun ke Pusat.
"Kita tidak boleh menggunakan dana APBD, jika dipaksakan maka sama juga membiarkan kami masuk bui. Soalnya, mekanisme penganggaran tidak diperbolehkan,†ujarnya menegaskan.
Paolus Hadi mengatakan, penegasan karena banyaknya opini yang berkembang mengarah seolah-olah Pemkab Sanggau yang bersalah.
“Sering terdengar kerusakan jalan negara ini mengarah seolah-olah saya yang bersalah. Kami terus berusaha dengan berbagai macam cara, agar jalan negara ini diperbaiki bahkan ditingkatkan,†kata dia.
Ia menambahkan, padahal jika mau jujur pengguna jalan bukan hanya masyarakat di Kabupaten Sanggau. Namun juga seluruh pengguna jalan yang bermukim di wilayah timur Kalbar.
Hal itu, kata dia. tergambar dengan mobilitas kendaraan, secara kasat mata melintas mengangkut alat berat menuju ke wilayah timur Kalbar.
"Jadi bukan hanya warga di Kabupaten Sanggau saja yang lewat. Kendaraan pengangkut alat berat menuju ke wilayah timur Kalbar pun melintas juga, padahal kemampuan jalan negara yang ada saat ini hanya berkisar 6-7 ton saja. Kemudian, kendaraan-kendaraan berat itu, lebih dari sepuluh ton," ungkap Paolus Hadi.
Namun tentu saja dia tidak bisa menghentikan kendaraan yang melintas di jalan negara yang berada di Kabupaten Sanggau.
Soalnya, seluruh rakyat Indonesia berhak untuk menggunakan jalan yang ada.
"Tapi yang jelas, saya berjuang terus untuk perbaikan jalan negara di wilayah Kabupaten Sanggau ini,†katanya.
Ia berharap semua elemen yang ada harus mendukung percepatan perbaikan jalan negara di wilayah Kabupaten Sanggau.
Selain itu, agar tidak ada lagi yang menganggap seolah-olah pimpinan daerah tidak peduli, tidak berjuang dan sebagainya atas kerusakan jalan negara di wilayah Kabupaten Sanggau.
"Nah, ini saya tegaskan, anggapan yang keliru, jika ada yang bilang Bupati Sanggau hanya diam melihat kerusakan jalan negara di wilayahnya. Justru kami berusaha, agar jalan mulus hingga ke pelosok desa yang ada di Kabupaten Sanggau ini," demikian Paolus Hadi.
****
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014