Sekadau (Antara kalbar) - Setelah melalui proses pembangunan beberapa bulan, gedung Kantor Penghubung Kodim 1204 Sanggau di Sekadau dan Kantor Koramil Sekadau Hulu akhirnya resmi digunakan.
Peresmian dilakukan oleh Danrem 121 Alambhana Wanawai (ABW), Kolonel ARM Alfret Denny D.Tuejeh mewakili Pangdam XII Tanjung Pura.
Hadir dalam peresmian itu Bupati Sekadau Simon Petrus beserta sejumlah pimpinan SKPD, Dandim 1204 Sanggau-Sekadau Letkol Inf.Zulkifli, Kapolres Sekadau AKBP Agus Triatmaja tokoh masyarakat, tokoh agama serta tokoh pemuda Kabupaten Sekadau.
"Pembangunan kantor penghubung dan Koramil Sekadau Hulu bisa terealisasi berkat dukungan Pemda Kabupaten Sekadau. Luas bangunan kantor Penghubung lebih kurang 18 x 21 meter, sedangkan kantor Koramil Sekadau Hulu berukuran 8 x 15 meter,†ujar Dandim 1204 Letkol Inf. Zulkifli di Sekadau, Senin (15/9).
Dia melanjutkan, pembangunan kedua kantor itu dimulai sejak April lalu. Proses pembangunan memakan waktu lebih kurang lima bulan lamanya. Kantor Penghubung Kodim itu sendiri merupakan yang pertama kali berdiri di seluruh Indonesia. "Ini yang pertama di Indonesia," kata Zulkifli.
Sementara itu, Danrem 121 ABW, Kolonel ARM Alfret Denny D.Tuejeh turut mengucapkan terimakasihnya atas dukungan dari Pemkab Sekadau. Alfret memaparkan, jalinan koordinasi antara Pemkab Sekadau dengan pihak TNI sangat baik.
“Terimakasih kepada Bupati Sekadau atas dukungan pembangunan Kantor Penghubung dan Koramil. Pembangunan ini dilaksanakan dalam rangka menguatkan rasa nyaman bagi masyarakat dan kemanan wilayah. Dengan berdirinya kantor penghubung, kita berharap mampu menunjang pelaksanaan tugas perwira penghubung. Peran Pabung sangat vital karena sebagai duta dan penghubung antara Kodim dan komando di daerah. Diharapkan Pabung dapat meningkatkan hubungan antara Pemda dan Kodim 1204 Sanggau,†pesan Alfret.
Sementara itu, Bupati Sekadau Simon Petrus mengatakan, Pemkab Sekadau pada prinsipnya siap mendukung aparat negara lainnya. Sepengetahuan Bupati, di tujuh Kecamatan yang ada di Kabupaten Sekadau saat ini rata-rata sudah ada komando militer. Namun, sebagian bangunannya sudah tua seperti yang ada di Kecamatan Sekadau Hulu.
“Sepanjang secara aturan memungkinkan, Pemkab akan berusaha mendukung sebisanya. Sampai saat ini Pemda sudah membantu dua pembangunan kantor komando TNI. Satu di Belitang Hulu dan Koramil Sekadau Hulu,†pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Peresmian dilakukan oleh Danrem 121 Alambhana Wanawai (ABW), Kolonel ARM Alfret Denny D.Tuejeh mewakili Pangdam XII Tanjung Pura.
Hadir dalam peresmian itu Bupati Sekadau Simon Petrus beserta sejumlah pimpinan SKPD, Dandim 1204 Sanggau-Sekadau Letkol Inf.Zulkifli, Kapolres Sekadau AKBP Agus Triatmaja tokoh masyarakat, tokoh agama serta tokoh pemuda Kabupaten Sekadau.
"Pembangunan kantor penghubung dan Koramil Sekadau Hulu bisa terealisasi berkat dukungan Pemda Kabupaten Sekadau. Luas bangunan kantor Penghubung lebih kurang 18 x 21 meter, sedangkan kantor Koramil Sekadau Hulu berukuran 8 x 15 meter,†ujar Dandim 1204 Letkol Inf. Zulkifli di Sekadau, Senin (15/9).
Dia melanjutkan, pembangunan kedua kantor itu dimulai sejak April lalu. Proses pembangunan memakan waktu lebih kurang lima bulan lamanya. Kantor Penghubung Kodim itu sendiri merupakan yang pertama kali berdiri di seluruh Indonesia. "Ini yang pertama di Indonesia," kata Zulkifli.
Sementara itu, Danrem 121 ABW, Kolonel ARM Alfret Denny D.Tuejeh turut mengucapkan terimakasihnya atas dukungan dari Pemkab Sekadau. Alfret memaparkan, jalinan koordinasi antara Pemkab Sekadau dengan pihak TNI sangat baik.
“Terimakasih kepada Bupati Sekadau atas dukungan pembangunan Kantor Penghubung dan Koramil. Pembangunan ini dilaksanakan dalam rangka menguatkan rasa nyaman bagi masyarakat dan kemanan wilayah. Dengan berdirinya kantor penghubung, kita berharap mampu menunjang pelaksanaan tugas perwira penghubung. Peran Pabung sangat vital karena sebagai duta dan penghubung antara Kodim dan komando di daerah. Diharapkan Pabung dapat meningkatkan hubungan antara Pemda dan Kodim 1204 Sanggau,†pesan Alfret.
Sementara itu, Bupati Sekadau Simon Petrus mengatakan, Pemkab Sekadau pada prinsipnya siap mendukung aparat negara lainnya. Sepengetahuan Bupati, di tujuh Kecamatan yang ada di Kabupaten Sekadau saat ini rata-rata sudah ada komando militer. Namun, sebagian bangunannya sudah tua seperti yang ada di Kecamatan Sekadau Hulu.
“Sepanjang secara aturan memungkinkan, Pemkab akan berusaha mendukung sebisanya. Sampai saat ini Pemda sudah membantu dua pembangunan kantor komando TNI. Satu di Belitang Hulu dan Koramil Sekadau Hulu,†pungkasnya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014