Mekah (Antara Kalbar) - Seluruh jamaah haji khusus atau dulu disebut ONH Plus sudah tiba di Tanah Air, sedangkan jamaah haji reguler dijadwalkan terakhir meninggalkan Tanah Suci pada 5 November 2014.

"Jamaah haji khusus terakhir yang terbang dari Bandara KAIA (King Abdul Aziz International Airport) Jeddah sebanyak 76 orang yang diberangkatkan oleh PT Bayuaji Dunia Wisata," kata Kepala Seksi Pengendalian Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) Daker Jeddah Cecep Nursyamsi kepada Media Center Haji di Jeddah, Minggu (26/10)
   
Jamaah haji etrsebut tinggal landas pukul  01.55 (Waktu Arab Saudi) dengan menggunakan pesawat Turkey Airlines.

Sebanyak 579 jamaah haji khusus dari delapan PIHK dipulangkan melalui Bandara Internasional Prince Mohammad bin Abdul Aziz Madinah, sedangkan 12.714 jamaah dari 131 PIHK diterbangkan melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.

Saat ini masih ada tiga jamaah haji khusus yang belum pulang ke Tanah Air karena sakit. Jamaah tersebut sekarang dirawat di RS King Fadh Madinah dan Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Jeddah.

 Sementara itu, jamaah haji reguler, menurut jadwal, terakhir akan dipulangkan pada 5 November dan tiba di Tanah Air pada 6 November.

Mulai Senin jamaah haji reguler sudah tidak ada lagi di Mekah karena sudah pulang ke Tanah Air atau diberangkatkan ke Madinah. "Senin tinggal satu kloter (kelompok terbang) yang akan ke Madinah," kata Kepala Kantor Urusan Haji Daerah Kerja Mekah Endang Jumali.

Jamaah haji berada di Madinah selama delapan hari antara lain melaksankan ibadah sunah arbain atau shalat wajib lima kali sehari selama delapan hari tanpa putus.  Dari Madinah, jamaah dipulangkan ke Tanah Air.

Jumlah jamaah haji reguler yang diberangkatkan sebanyak 154.467 orang.

Pewarta: Unggul Tri Ratomo

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014