Sungai Raya (Antara Kalbar) - Dinas Perhubungan Kabupaten Kubu Raya Kalbar menargetkan peningkatan PAD dari sektor distribusi parkir sebanyak 40 persen pada tahun 2015.
"Kami yakin target itu bisa tercapai, terlebih saat ini semakin tingginya investasi yang masuk ke Kubu Raya, terutama pasar moderen yang tentu juga akan berdampak pada peningkatan pada sektor perparkiran," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kubu Raya, Fauzi Kasim di Sungai Raya, Selasa.
Dia mengatakan pihaknya berkomitmen untuk fokus dalam menyerap Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang salah satunya pada bidang perparkiran.
"Untuk pendapatan dari parkir sendiri, dipisahkan menjadi dua yaitu pajak parkir, untuk pajak parkir sendiri seperti pajak parkir bandara, hotel dan lain sebagainya itu langsung ditangani oleh DPPKAD Kubu Raya," tuturnya.
Namun, baru pada tahun ini, Dishub Kubu Raya yang menangani PAD dari sektor parkir, terutama retribusi parkir minimarket, parkir swalayan, pasar tradisional, toko-toko dan lain sebagainya.
"Saat ini kita terus meningkatkan PAD di bidang retribusi ini, tentunya kita menargetkan adanya peningkatan yang signifikan dari tahun sebelumnya," katanya.
Selain itu, dia berharap dengan majunya perkembangan pembangunan yang ada di Kubu Raya yang hampir menyaingi pesatnya pembangunan Kota Pontianak karena bersinggungan langsung dengan ibu kota Kalbar tersebut, pihaknya berharap PAD juga akan terdongkrak dari berbagai lini sektor termasuklah retribusi parkir.
"Tentunya peningkatan PAD akan kita kejar terus sesuai dengan target yang telah kita tentukan dan kita optimistis hal tersebut akan meningkat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
"Kami yakin target itu bisa tercapai, terlebih saat ini semakin tingginya investasi yang masuk ke Kubu Raya, terutama pasar moderen yang tentu juga akan berdampak pada peningkatan pada sektor perparkiran," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kubu Raya, Fauzi Kasim di Sungai Raya, Selasa.
Dia mengatakan pihaknya berkomitmen untuk fokus dalam menyerap Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang salah satunya pada bidang perparkiran.
"Untuk pendapatan dari parkir sendiri, dipisahkan menjadi dua yaitu pajak parkir, untuk pajak parkir sendiri seperti pajak parkir bandara, hotel dan lain sebagainya itu langsung ditangani oleh DPPKAD Kubu Raya," tuturnya.
Namun, baru pada tahun ini, Dishub Kubu Raya yang menangani PAD dari sektor parkir, terutama retribusi parkir minimarket, parkir swalayan, pasar tradisional, toko-toko dan lain sebagainya.
"Saat ini kita terus meningkatkan PAD di bidang retribusi ini, tentunya kita menargetkan adanya peningkatan yang signifikan dari tahun sebelumnya," katanya.
Selain itu, dia berharap dengan majunya perkembangan pembangunan yang ada di Kubu Raya yang hampir menyaingi pesatnya pembangunan Kota Pontianak karena bersinggungan langsung dengan ibu kota Kalbar tersebut, pihaknya berharap PAD juga akan terdongkrak dari berbagai lini sektor termasuklah retribusi parkir.
"Tentunya peningkatan PAD akan kita kejar terus sesuai dengan target yang telah kita tentukan dan kita optimistis hal tersebut akan meningkat," katanya.
(KR-RDO/N005)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014