Sekayam (Antara Kalbar) - Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Sekayam, Aris Haryono memberikan gelar adat Nyentu'uh Benua kepada Kapolda Kalbar Brigjen Arief Sulistyanto.
Di hadapan masyarakat Dusun Bantan, tokoh adat, tokoh agama dan Muspika, Ketua DAD Sekayam pada Minggu (16/11) memberikan gelar itu kepada Kapolda Kalbar. Gelar itu diberikan karena Kapolda Kalbar dianggap peminpin yang bijak dan berani didalam menjaga keamanan dan melindungi masyarakat di Kalbar.
“Gelar Nyentu'uh Benua artinya adalah pemimpin yang bijak, baik dalam mengambil keputusan dan langkah yang tepat didalam menghadapi masalah. Oleh sebab itu, lima sub suku dayak yang ada di kecamatan Sekayam memberikan gelar itu,†ungkap Ketua DAD Kecamatan sekayam, Aris Haryono.
Kapolda Kalbar Brigjen Arief Sulistyanto mengatakan, dengan menyandang gelar adat Nyentu'uh Benua tentu beban berat dalam mengayomi masyarakat Kalbar umumnya dan khususnya masyarakat di perbatasan.
“Saya akan memegang teguh amanah ini untuk memberikan pelayanan dan perlindungan bagi masyarakat perbatasan. Sehingga apa yang saya lakukan bisa mendapatkan dukungan dari masyarakat,†ungkap Arief.
Disampaikannya, wilayah perbatasan membutuhkan perhatian yang serius. Karena berbatasan darat langsung dengan negeri jiran Malaysia. selain itu, wilayah perbatasan rawan masuknya barang-barang berbahaya.
Untuk mengawasi daerah perbatasan membutuhkan kerjasama dari semua pihak, baik itu instansi terkait dan masyarakat. Mari kita bersama-sama menjaga wilayah perbatasan ini.
“Jangan sampai barang-barang yang berbahaya dengan bebasnya masuk kewilayah perbatasan dan meracuni masyarakat,†pungkas Kapolda Kalbar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Di hadapan masyarakat Dusun Bantan, tokoh adat, tokoh agama dan Muspika, Ketua DAD Sekayam pada Minggu (16/11) memberikan gelar itu kepada Kapolda Kalbar. Gelar itu diberikan karena Kapolda Kalbar dianggap peminpin yang bijak dan berani didalam menjaga keamanan dan melindungi masyarakat di Kalbar.
“Gelar Nyentu'uh Benua artinya adalah pemimpin yang bijak, baik dalam mengambil keputusan dan langkah yang tepat didalam menghadapi masalah. Oleh sebab itu, lima sub suku dayak yang ada di kecamatan Sekayam memberikan gelar itu,†ungkap Ketua DAD Kecamatan sekayam, Aris Haryono.
Kapolda Kalbar Brigjen Arief Sulistyanto mengatakan, dengan menyandang gelar adat Nyentu'uh Benua tentu beban berat dalam mengayomi masyarakat Kalbar umumnya dan khususnya masyarakat di perbatasan.
“Saya akan memegang teguh amanah ini untuk memberikan pelayanan dan perlindungan bagi masyarakat perbatasan. Sehingga apa yang saya lakukan bisa mendapatkan dukungan dari masyarakat,†ungkap Arief.
Disampaikannya, wilayah perbatasan membutuhkan perhatian yang serius. Karena berbatasan darat langsung dengan negeri jiran Malaysia. selain itu, wilayah perbatasan rawan masuknya barang-barang berbahaya.
Untuk mengawasi daerah perbatasan membutuhkan kerjasama dari semua pihak, baik itu instansi terkait dan masyarakat. Mari kita bersama-sama menjaga wilayah perbatasan ini.
“Jangan sampai barang-barang yang berbahaya dengan bebasnya masuk kewilayah perbatasan dan meracuni masyarakat,†pungkas Kapolda Kalbar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014