Jayapura (Antara Kalbar) - Pesawat kargo Deraya Air yang tergelincir di Bandara Wamena pada Rabu sore sekitar jam 15.15 WIT mengalami rusak berat.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Polisi Patrige kepada Antara, Rabu, mengakui, dari laporan yang diterima terungkap, pesawat kargo yang membawa bahan makanan tergelincir saat hendak mendarat.
Akibatnya pesawat dengan pilot Kapten Rene dan kopilot Suradi mengalami patah sayap sebelah kiri patah dan ban sebelah kiri belakang terlepas.
Tergelincirnya pesawat dengan kode penerbangan PK DGB seri 200 diduga akibat bandara licin hingga pesawat tergelincir.
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut," kata Kombes Patrige.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
Kabid Humas Polda Papua Kombes Polisi Patrige kepada Antara, Rabu, mengakui, dari laporan yang diterima terungkap, pesawat kargo yang membawa bahan makanan tergelincir saat hendak mendarat.
Akibatnya pesawat dengan pilot Kapten Rene dan kopilot Suradi mengalami patah sayap sebelah kiri patah dan ban sebelah kiri belakang terlepas.
Tergelincirnya pesawat dengan kode penerbangan PK DGB seri 200 diduga akibat bandara licin hingga pesawat tergelincir.
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut," kata Kombes Patrige.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015