Pontianak (Antara Kalbar) - Wakil Gubernur Kalimantan Barat Christiandy Sanjaya, mengingatkan masyarakat Muslim yang ada di provinsi itu agar tidak berperilaku konsumtif selama bulan Ramadhan dan menjelang Lebaran 1436 Hijriah.

"Dengan berjalannya bulan suci Ramadhan, tentunya tingkat konsumsi pada masyarakat akan terjadi, khususnya peningkatan konsumsi terhadap barang kebutuhan pokok, sehingga banyak yang mengkhawatirkan ketersediaan bahan kebutuhan pokok hingga menjelang Lebaran. Namun, alangkah baiknya masyarakat agar tidak berperilaku konsumtif dan mengedepankan pola hidup hemat," kata Christiandy saat menghadiri kegiatan Safari Ramadhan di Kota Singkawang, Selasa.

Menurutnya, dengan datangnya bulan suci Ramadhan, sebagaimana lazimnya, akan terjadi peningkatan aktivitas kegiatan ibadah bagi masyarakat muslim, maupun pada masyarakat non muslim berupa kegiatan di bidang perekonomian dan bidang lainnya.

Terkait dengan kondisi tersebut, Wagub menyampaikan bahwa pemerintah tetap akan menjamin ketersediaan barang-barang kebutuhan pokok masyarakat di pasaran.

Jika diperlukan, katanya, melalui instansi terkait pemerintah akan melaksanakan operasi pasar dengan harapan dapat membantu masyarakat dalam memperoleh kebutuhan mereka dalam menjalankan bulan Ramadhan dan menghadapi hari raya Idul Fitri.

"Masyarakat hendaknya tidak terlalu konsumtif dan berlebihan dalam memenuhi kebutuhan pokok selama bulan yang baik ini, karena salah satu pemicu kelangkaan barang-barang kebutuhan pokok di masyarakat adalah tingkat konsumsi masyarakat yang berlebihan. Oleh sebab itu sudah saatnya masyarakat semua kembali lagi pada pola hidup yang sederhana dan tidak terlalu berlebih-lebihan," tuturnya.

Sebagaimana nilai-nilai yang terkandung dalam hikmah Ramadhan, yaitu menahan dorongan hawa nafsu dunia yang cenderung berlebihan dan ingin menang sendiri.

Nilai-nilai tersebut menurutnya, sangat relevan karena dengan pola hidup yang cenderung berlebihan akan menciptakan ruang kesenjangan antar masyarakat terbuka lebar sehingga dapat berpotensi mengikis rasa kebersamaan dan kekeluargaan antar masyarakat.

(KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015