Sekadau (Antara Kalbar) - Wakil Bupati Sekadau Rupinus, SH, M.SI meresmikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Keling Kumang yang beralamat di Jalan Merdeka Selatan, Desa Sungai Ringin, Sekadau Hilir.
Kedatangan wakil bupati dan rombongan disambut antusias dengan tarian adat Dayak yang dilakon oleh siswi SMP Karya Sekadau.
Dalam acara tersebut ikut mendampingi diantaranya Staf Ketua DPRD Kabupaten Sekadau, staf Ahli Bupati Sekadau, pimpinan SKPD, pengurus Yayasan CU Keling Kumang, Kapolsek Sekadau Hilir, Danramil, serta para kepala sekolah dan undangan lainnya.
Peresmian SMK Keling Kumang yang diakukan oleh mantan Camat Nanga Mahap ini ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pembukaan tirai plang SMK.
Ketua Yayasan Keling Kumang Stefanus Masiun mengatakan bahwa animo masyarakat untuk bersekolah di SMK Keling kumang sangat tinggi, dari 250 siswa yang ditargetkan yang mendaftar 350 orang.
"Dan ini saya melihat Sekadau kembali ke jaman sebelumnya dengan julukan sekadau kota pelajar," paparnya.
Dikatakan Masiun, pihaknya memberikan apresiasi kepada orang tua dan siswa yang sudah memilih SMK tersebut sebagai tempat untuk menimba ilmu.
Keberhasilan yayasan dalam mendirikan SMK Keling Kumang ujar Direktur Ruai TV ini tentu tidak terlepas dari peran serta dan dukungan dari pemerintah daerah kabupaten sekadau yang secara teknis di bidang pendidikan pemuda dan olahraga.
"Kita memberikan apresiasi kepada pemerintah yang telah membantu proses pendirian smk ini," ujar Masiun.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sekadau mengatakan pemerintah kabupaten menyambut baik pendirian SMK ini, karena membantu Pemerintah Daerah dalam membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Sekadau.
Menurut Wakil Bupati, tanggung jawab pendidikan tidak hanya berada di tangan pemerintah tetapi juga ada di tangan masyarakat dan swasta, sehingga diharapkan kepada masyarakat dan swasta juga turut bergotong royong untuk membangun pendidikan.
Dalam kesempatan yang bersejarah itu, Wakil Bupati menitipkan empat pesan yang harus dijauhi oleh siswa/i SMK Keling Kumang, yaitu Katakan tidak dengan Narkoba, Kenakalan Remaja, Pergaulan Bebas dan Disiplin di jalan raya.
Dan terakhir, Wakil Bupati berharap supaya SMK ini bisa berkembang dan siswa/i bisa memilih jurusan sesuai dengan minat dan bakatnya.
"Siswa bisa mempunyai daya pikir yang berbeda, mempunyai jiwa berwirausaha di berbagai bidang sehingga pada saat kelulusan, lulusan dari SMK Keling Kumang tidak sibuk mencari pekerjaan tetapi bisa membuka usaha sendiri," pesan lulusan magister Universitas Indonesia ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
Kedatangan wakil bupati dan rombongan disambut antusias dengan tarian adat Dayak yang dilakon oleh siswi SMP Karya Sekadau.
Dalam acara tersebut ikut mendampingi diantaranya Staf Ketua DPRD Kabupaten Sekadau, staf Ahli Bupati Sekadau, pimpinan SKPD, pengurus Yayasan CU Keling Kumang, Kapolsek Sekadau Hilir, Danramil, serta para kepala sekolah dan undangan lainnya.
Peresmian SMK Keling Kumang yang diakukan oleh mantan Camat Nanga Mahap ini ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pembukaan tirai plang SMK.
Ketua Yayasan Keling Kumang Stefanus Masiun mengatakan bahwa animo masyarakat untuk bersekolah di SMK Keling kumang sangat tinggi, dari 250 siswa yang ditargetkan yang mendaftar 350 orang.
"Dan ini saya melihat Sekadau kembali ke jaman sebelumnya dengan julukan sekadau kota pelajar," paparnya.
Dikatakan Masiun, pihaknya memberikan apresiasi kepada orang tua dan siswa yang sudah memilih SMK tersebut sebagai tempat untuk menimba ilmu.
Keberhasilan yayasan dalam mendirikan SMK Keling Kumang ujar Direktur Ruai TV ini tentu tidak terlepas dari peran serta dan dukungan dari pemerintah daerah kabupaten sekadau yang secara teknis di bidang pendidikan pemuda dan olahraga.
"Kita memberikan apresiasi kepada pemerintah yang telah membantu proses pendirian smk ini," ujar Masiun.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sekadau mengatakan pemerintah kabupaten menyambut baik pendirian SMK ini, karena membantu Pemerintah Daerah dalam membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Sekadau.
Menurut Wakil Bupati, tanggung jawab pendidikan tidak hanya berada di tangan pemerintah tetapi juga ada di tangan masyarakat dan swasta, sehingga diharapkan kepada masyarakat dan swasta juga turut bergotong royong untuk membangun pendidikan.
Dalam kesempatan yang bersejarah itu, Wakil Bupati menitipkan empat pesan yang harus dijauhi oleh siswa/i SMK Keling Kumang, yaitu Katakan tidak dengan Narkoba, Kenakalan Remaja, Pergaulan Bebas dan Disiplin di jalan raya.
Dan terakhir, Wakil Bupati berharap supaya SMK ini bisa berkembang dan siswa/i bisa memilih jurusan sesuai dengan minat dan bakatnya.
"Siswa bisa mempunyai daya pikir yang berbeda, mempunyai jiwa berwirausaha di berbagai bidang sehingga pada saat kelulusan, lulusan dari SMK Keling Kumang tidak sibuk mencari pekerjaan tetapi bisa membuka usaha sendiri," pesan lulusan magister Universitas Indonesia ini.
*Humas Pemkab Sekadau
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015