Pontianak, 31/7 (Antara) - Kepala Lapas Klas II B Singkawang, Sambiyono mengatakan, pihaknya berencana membangun Lembaga Pemasyarakatan Anak dan Pos Bapas Anak yang akan dilakukan pada tahun 2016.
"Paling cepat, pembangunannya akan kita lakukan pada tahun 2016 mendatang," kata Sambiyono di Singkawang, Jumat.
Untuk lahan Bapas Anak, kata Sambiyono, direncanakan akan dibangun di tanah milik Kemenkum HAM di Jl Firdaus, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat. Sedangkan untuk Lapas Anak, lokasinya di Rutan Sambas.
"Bapas Anak di Jl. Firdaus Singkawang khususnya seperti shelter bagi anak-anak yang terkena kasus pidana dalam proses mulai status tahanan pihak kepolisian, kejaksaan dan pengadilan. Sedangkan Lapas Khusus Anak di eks Rutan Sambas ketika anak tersebut sudah divonis inkrah," tuturnya.
Menurut dia, dibangunnya Lembaga Pemasyarakatan Anak dan Pos Bapas Anak itu, mengingat penanganan terhadap anak yang terjerat kasus pidana perlu penanganan yang khusus. Sehingga, perlu Lapas Anak atau Bapas Anak.
Sambiyono menjelaskan, adanya Pos Bapas Anak di Singkawang, tentunya sangat efisien dan efektif untuk wilayah Singkawang, Bengkayang dan Sambas (Sing-Bebas).
Karena, sebelum ada pos Bapas, katanya, maka urusannya cukup panjang, lantaran apabila ada anak yang tersangkut kasus pidana maka urusannya harus ke Pontianak terlebih dahulu.
Dia juga menjelaskan, penanganan anak yang terkena kasus pidana harus dilakukan secara khusus baik petugas, perlakuan serta ruangan penahanan harus berbeda dengan orang dewasa.
Jadi, lanjutnya, ketika ada anak yang terjerat kasus pidana, tidak lagi ditahan di ruang tahanan kepolisian atau Lapas dewasa. Dan desain Lapas Anak di Jl Firdaus nantinya serta Lapas Khusus Anak tidak menyeramkan, namun didesain sebaik mungkin sesuai dengan perkembangan psikologis anak.
Sebenarnya, kata Sambiyono, fungsi Bapas sendiri, sudah mulai berjalan dan posnya sementara ini sudah ada di Lapas Kelas II B Singkawang.
"Petugas Lapas kami secara khusus sudah ditugaskan di Pos Bapas sementara di depan bangunan Lapas Klas II B Singkawang, namun nanti kalau sudah permanen maka akan dilengkapi berbagai fasilitas seperti sepeda motor, laptop, mebelair dan ATK," katanya.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Paling cepat, pembangunannya akan kita lakukan pada tahun 2016 mendatang," kata Sambiyono di Singkawang, Jumat.
Untuk lahan Bapas Anak, kata Sambiyono, direncanakan akan dibangun di tanah milik Kemenkum HAM di Jl Firdaus, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat. Sedangkan untuk Lapas Anak, lokasinya di Rutan Sambas.
"Bapas Anak di Jl. Firdaus Singkawang khususnya seperti shelter bagi anak-anak yang terkena kasus pidana dalam proses mulai status tahanan pihak kepolisian, kejaksaan dan pengadilan. Sedangkan Lapas Khusus Anak di eks Rutan Sambas ketika anak tersebut sudah divonis inkrah," tuturnya.
Menurut dia, dibangunnya Lembaga Pemasyarakatan Anak dan Pos Bapas Anak itu, mengingat penanganan terhadap anak yang terjerat kasus pidana perlu penanganan yang khusus. Sehingga, perlu Lapas Anak atau Bapas Anak.
Sambiyono menjelaskan, adanya Pos Bapas Anak di Singkawang, tentunya sangat efisien dan efektif untuk wilayah Singkawang, Bengkayang dan Sambas (Sing-Bebas).
Karena, sebelum ada pos Bapas, katanya, maka urusannya cukup panjang, lantaran apabila ada anak yang tersangkut kasus pidana maka urusannya harus ke Pontianak terlebih dahulu.
Dia juga menjelaskan, penanganan anak yang terkena kasus pidana harus dilakukan secara khusus baik petugas, perlakuan serta ruangan penahanan harus berbeda dengan orang dewasa.
Jadi, lanjutnya, ketika ada anak yang terjerat kasus pidana, tidak lagi ditahan di ruang tahanan kepolisian atau Lapas dewasa. Dan desain Lapas Anak di Jl Firdaus nantinya serta Lapas Khusus Anak tidak menyeramkan, namun didesain sebaik mungkin sesuai dengan perkembangan psikologis anak.
Sebenarnya, kata Sambiyono, fungsi Bapas sendiri, sudah mulai berjalan dan posnya sementara ini sudah ada di Lapas Kelas II B Singkawang.
"Petugas Lapas kami secara khusus sudah ditugaskan di Pos Bapas sementara di depan bangunan Lapas Klas II B Singkawang, namun nanti kalau sudah permanen maka akan dilengkapi berbagai fasilitas seperti sepeda motor, laptop, mebelair dan ATK," katanya.
(KR-RDO/N005)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015