Ketapang (Antara Kalbar) - Warga Ketapang mengeluhkan kenaikan harga telur ayam dan daging menjelang Imlek.
   
Putri (30), ibu rumah tangga warga Kelurahan Tengah, Ketapang menuturkan, menjelang Imlek harga telur mulai mengalami kenaikan.
   
Ia membandingkan harga menjelang Natal dan Tahun Baru, untuk telur Rp1.500 per butir. Sekarang harga terlur ayam yang besar mencapai Rp2.000  per butir sedangkan yang berukuran kecil Rp1.700 ber butir.
   
Sementara itu,untuk harga ayam, kata Putri, yang tadinya Rp30 ribu per kilogram, naik sebesar Rp5 ribu menjadi Rp35 ribu per kilogram untuk ayam yang sudah bersih. Sedangkan ayam yang belum bersih masih berkisaran Rp27 ribu hingga Rp28 ribu rupiah per kilo.
   
"Selain musim penghujan disertai angin dan ombak besar sehingga pengiriman barang ke Ketapang juga mempengaruhi harga, dan juga sebentar lagi menjelang perayaan Imlek. Kalau yang lain, seperti cabe rawit, bawang dan lainnya masih stabil, belum naik. Jika naik, paling naik sebesar Rp 1.000 atau Rp2.000 rupiah," tuturnya.

Pewarta: John

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016