Ketapang (Antara Kalbar) - Bupati Ketapang Martin Rantan menargetkan dalam lima tahun mendatang akan memprioritaskan beberapa program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Salah satunya adalah dengan memperbaiki infrastruktur jalan yang dibutuhkan warga dalam memperlancar mobilitas mereka.
Martin Rantan mengungkapkan, tidak hanya melakukan perbaikan jalan-jalan rusak, namun, juga akan memerintahkan unit pelaksana teknis dinas (UPTD) di Dinas Pekerjaan Umum di masing-masing kecamatan melakukan perawatan jalan agar perbaikannya tidak menunggu pengajuan tahunan.
Ia menjelaskan, jalan poros di Kabupaten Ketapang saat ini tercatat masih banyak yang kondisinya belum bagus. Seperti jalan Ketapang ke kecamatan Kendawangan meskipun status jalan provinsi, namun masih banyak yang rusak.
Selain itu, berlobang dimana-mana dan kurang lebih sekitar 15 km yang belum diperbaiki. Pihaknya akan memprioritaskan anggaran pada tahun 2016 ini.
Lebih lanjut Bupati Ketapang mengatakan, pada tahun 2017 akan dilakukan evaluasi untuk mengetahui jalan poros yang mudah rusak di Kabupaten Ketapang sekaligus penyebabnya, baik faktor alam maupun karena penggunaan.
Bupati Martin Rantan menuturkan, untuk ruas jalan antara Ketapang - Kendawangan sedang dalam proses, karena tidak lama lagi APBD Provinsi akan turun.
Ia menegaskan, apabila pada tahun 2016 ini tidak tertangani oleh APBD Provinsi, maka pihaknya akan melakukan strategi pembiayaan jalan poros Ketapang Kendawangan melalui nota kesepahaman antara pemkab dan pemprov, sehingga Kabupaten Ketapang bisa memberikan anggaran untuk perbaikan jalan apabila disepakati.
Bupati berharap peran serta media dalam Pemkab Ketapang ke depan, jika memang ada kerusakan jalan segera diberitakan agar menjadi laporan dan dapat ditangani oleh dinas yang membidanginya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
Salah satunya adalah dengan memperbaiki infrastruktur jalan yang dibutuhkan warga dalam memperlancar mobilitas mereka.
Martin Rantan mengungkapkan, tidak hanya melakukan perbaikan jalan-jalan rusak, namun, juga akan memerintahkan unit pelaksana teknis dinas (UPTD) di Dinas Pekerjaan Umum di masing-masing kecamatan melakukan perawatan jalan agar perbaikannya tidak menunggu pengajuan tahunan.
Ia menjelaskan, jalan poros di Kabupaten Ketapang saat ini tercatat masih banyak yang kondisinya belum bagus. Seperti jalan Ketapang ke kecamatan Kendawangan meskipun status jalan provinsi, namun masih banyak yang rusak.
Selain itu, berlobang dimana-mana dan kurang lebih sekitar 15 km yang belum diperbaiki. Pihaknya akan memprioritaskan anggaran pada tahun 2016 ini.
Lebih lanjut Bupati Ketapang mengatakan, pada tahun 2017 akan dilakukan evaluasi untuk mengetahui jalan poros yang mudah rusak di Kabupaten Ketapang sekaligus penyebabnya, baik faktor alam maupun karena penggunaan.
Bupati Martin Rantan menuturkan, untuk ruas jalan antara Ketapang - Kendawangan sedang dalam proses, karena tidak lama lagi APBD Provinsi akan turun.
Ia menegaskan, apabila pada tahun 2016 ini tidak tertangani oleh APBD Provinsi, maka pihaknya akan melakukan strategi pembiayaan jalan poros Ketapang Kendawangan melalui nota kesepahaman antara pemkab dan pemprov, sehingga Kabupaten Ketapang bisa memberikan anggaran untuk perbaikan jalan apabila disepakati.
Bupati berharap peran serta media dalam Pemkab Ketapang ke depan, jika memang ada kerusakan jalan segera diberitakan agar menjadi laporan dan dapat ditangani oleh dinas yang membidanginya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016