Sintang (Antara Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Sintang akan menggandeng Kementerian Pemuda dan Olahraga dalam membangun sirkuit balap motor di Kota Sintang.
    Pelaksana Tugas Kadisporaparekap Kabupaten Sintang Syarifudin menyampaikan masyarakat Sintang sangat merindukan kegiatan olahraga yang besar. "Kita masih kurang sarana olahraga," katanya .
    Ia menambahkan, di belakang Rumah Sakit Rujukan Sintang sudah tersedia 5 hektare lahan untuk membangun arena balap motor. "Kami juga akan memeriahkan peringatan hari jadi kota Sintang pada 10 Mei 2016 nanti dengan perlombaan sumpit, gasing dan dayung. Tim sepakbola kabupaten sintang dengan julukan "pendekar bukit kelam" dulu sangat disegani kabupaten lain di kalbar. Saya ingin sepakbola kita kembali berprestasi dan disegani," ujar dia.
    Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Drs. Raden Isnanta, M.Pd ramah tamah dengan Bupati Sintang, jajaran KONI Sintang, pengurus cabang olahraga dan para pelaku olahraga di Pendopo Bupati Sintang pada Sabtu (16/4).
    "Olahraga memang memerlukan pembiayaan yang besar dan bisa menjadi industri seperti balapmotor dan sepakbola. Membangun olahraga memang perlu agak nekad," kata Raden Isnanta.     Menurut dia, olahraga akan mampu membangun image suatu daerah. "Setiap kabupaten kota harus mampu membina satu cabang olahraga yang mampu berprestasi di tingkat nasional.  Yang menyebabkan seorang atlit mampu berprestasi adalah pelatih yang baik dan memiliki ilmu olahraga yang tinggi. Terkadang kondisi keprihatinan juga mampu mendorong seseorang untuk berprestasi," kata Raden Isnanta.
    Ia berharap Sintang mampu memperbanyak kompetisi supaya latihan para atletnya juga semakin sering dan terasah.
    "Usulan dari Pemkab Sintang yang akan membangun sirkuit balap dan fasilitas olahraga lainya akan disampaikan ke Menteri Pemuda dan Olahraga. Dan kami juga akan berkoordinasi dengan Komisi X DPR RI dan salah satu anggota komisi X dari Kalbar adalah Bapak Zulfadli. Silakan juga dikomunikasikan dengan beliau," katanya.
    Menurut dia, olahraga bisa menjadi investasi kebugaran dan kesehatan. "Olahraga di sekolah jangan dikejar prestasinya saja, tetapi olahraga menjadi media untuk berproses menjadi seorang anak yang sportif, disiplin, menghargai orang lain, menghormati pelatih dan guru," kata Isnanta.
    Bupati Sintang Jarot Winarno menyampaikan bahwa olahraga menjadi media yang baik untuk bersatu, tidak membedakan suku dan agama. "Melalui olahraga saya menjadi kenal dan bermitra dengan banyak orang. Kami orang pedalaman ini kurang dalam hal kepercayaan diri. Maka melalui olahraga ini kita menemukan kepercayaan diri. Buktinya 3 orang atlet sintang lolos PON untuk cabang tenis meja. Kita ternyata mampu percaya diri dan tampil berprestasi," kata Jarot Winarno.
    "Kami masih ingin membangun fasilitas olahraga yang memadai, kami berharap juga Corporate Social Responsbility (CSR) perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Sintang untuk membantu kami membangun sarana olahraga," kata Jarot.
    Ketua KONI Sintang Ade Muhammad Iswadi menjelaskan saat ini ada 27 pengurus cabang olahraga di Kabupaten Sintang. "Ada pengurus cabang yang belum memiliki sarana olahraganya namun bisa berprestasi seperti anggar sudah berprestasi di tingkat internasional. 3 pelatih anggar kita sudah bersertifikat nasional," kata Ade.
    Kemudian, biliar  juga sudah berprestasi sampai nasional. Ada lima cabang yang berpotensi yakni kempo, pencak silat, tenis meja, taekwondo.
    "Saya yakin olahraga di Kabupaen Sintang akan terus berkembang dan berprestasi dengan dukungan penuh oleh Bapak Bupati Sintang Jarot Winarno. Kehadiran  Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI Bapak Raden Isnanta juga bisa membantu menambah prasarana olahraga di Kabupaten Sintang," kata dia.
    Pihaknya juga sudah membentuk koordinator olahraga di 9 kecamatan. "KONI Sintang juga siap jika ditunjuk menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Propinsi Kalbar. Kita juga diminta membebaskan lahan sekitar 50 hektar, dan pihak ketiga siap membangun lapangan golf bertaraf internasional," terang Ade Muhammad Iswadi.
    Sebelum ramah tamah, Bupati Sintang dan KONI Sintang mengajak Raden Isnanta berkeliling meninjau lokasi sirkuit balap motor di Jerora Dua, menutup turnamen U 18 Piala Pemuda di Stadion Baning, meninjau Indoor Apang Semangai, dan menonton pertandingan futsal antarmahasiswa.

Pewarta: Faiz

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016