Ngabang (Antara Kalbar) - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Ngabang mulai tahun ini menerapkan pelaksanaan ulangan umum berbasis komputer yang dikhususkan bagi peserta didik kelas XI.
Ulangan umum yang dilaksanakan secara serentak untuk tingkat SMA/MA dan SMK di Landak tersebut dimulai Kamis (9/6) hingga Jumat (18/6) mendatang.
Kepala SMKN 1 Ngabang Dominikus Dasit mengatakan, khusus untuk peserta didik kelas X, pelaksanaan ulangan umum masih menggunakan sistem lama yakni berbasis kertas.
"Sedangkan kalau pelaksanaan ulangan umum untuk kelas XI, 60 persen mata pelajaran ulangan umum berbasis komputer dan 40 persen mata pelajaran lagi tetap memakai sistim berbasis kertas atau manual. Mata pelajaran ulangan umum yang berbasis komputer inipun merupakan mata pelajaran yang diuji dalam Ujian Nasional (UN)," ujar Domi, Jumat.
Dikatakannya, sistim pelaksanaan ulangan umum berbasis komputer ini sama dengan pelaksanaan UN lalu. "Naskah soal ulangan umum memang kita ambil dari Disdikbud Landak. Kemudian, naskah soal ulangan umum itu kita upload ke server online. Nanti peserta didik menggunakan pasword untuk mengupload naskah soal di server," katanya.
Ulangan umum berbasis komputer yang dilakukan tersebut menurut Domi, dalam rangka menghadapi pelaksanaan UN bagi siswa kelas XI yang nantinya akan naik ke kelas XII.
"Dengan demikian nantinya peserta didik sudah terbiasa dalam menghadapi UN nanti. Ini untuk membiasakan mereka," ucap Domi.
Pelaksanaan ulangan umum berbasis komputer di SMKN 1 Ngabang inipun menggunakan 4 ruang dengan 3 sesi.
"Satu ruang akan diisi oleh 40 peserta. Sekali masuk ada 160 peserta dari 400 an jumlah peserta didik kelas XI. Sesi pertama dimulai pukul 08.30-10.00, sesi kedua pukul 10.00-12.30 dan sesi ketiga pukul 12.30-15.00," jelas mantan tenaga pengajar di SMAN 1 Ngabang ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
Ulangan umum yang dilaksanakan secara serentak untuk tingkat SMA/MA dan SMK di Landak tersebut dimulai Kamis (9/6) hingga Jumat (18/6) mendatang.
Kepala SMKN 1 Ngabang Dominikus Dasit mengatakan, khusus untuk peserta didik kelas X, pelaksanaan ulangan umum masih menggunakan sistem lama yakni berbasis kertas.
"Sedangkan kalau pelaksanaan ulangan umum untuk kelas XI, 60 persen mata pelajaran ulangan umum berbasis komputer dan 40 persen mata pelajaran lagi tetap memakai sistim berbasis kertas atau manual. Mata pelajaran ulangan umum yang berbasis komputer inipun merupakan mata pelajaran yang diuji dalam Ujian Nasional (UN)," ujar Domi, Jumat.
Dikatakannya, sistim pelaksanaan ulangan umum berbasis komputer ini sama dengan pelaksanaan UN lalu. "Naskah soal ulangan umum memang kita ambil dari Disdikbud Landak. Kemudian, naskah soal ulangan umum itu kita upload ke server online. Nanti peserta didik menggunakan pasword untuk mengupload naskah soal di server," katanya.
Ulangan umum berbasis komputer yang dilakukan tersebut menurut Domi, dalam rangka menghadapi pelaksanaan UN bagi siswa kelas XI yang nantinya akan naik ke kelas XII.
"Dengan demikian nantinya peserta didik sudah terbiasa dalam menghadapi UN nanti. Ini untuk membiasakan mereka," ucap Domi.
Pelaksanaan ulangan umum berbasis komputer di SMKN 1 Ngabang inipun menggunakan 4 ruang dengan 3 sesi.
"Satu ruang akan diisi oleh 40 peserta. Sekali masuk ada 160 peserta dari 400 an jumlah peserta didik kelas XI. Sesi pertama dimulai pukul 08.30-10.00, sesi kedua pukul 10.00-12.30 dan sesi ketiga pukul 12.30-15.00," jelas mantan tenaga pengajar di SMAN 1 Ngabang ini.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016