Pontianak (Antara Kalbar) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mendistribusikan 15.500 paket bahan makanan pokok secara serentak ke-18 lokasi di seluruh Indonesia dimana seribu diantaranya ke Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.

    "Pasar Murah ini untuk meringankan beban perekonomian masyarakat dari kalangan ekonomi lemah pada bulan Ramadhan 1437 Hijriyah. Program pendistribusian paket bahan makanan pokok yang disalurkan melalui kegiatan Pasar Murah BUMN Hadir Untuk Negeri tersebut merupakan satu rangkaian dengan Program Pasar Murah yang telah digagas Kementerian BUMN. Kalbar ada dua lokasi yakni Bengkayang dan Sekadau," ujar Head Of Network Services PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kalbar Suhardi Petrus saat dihubungi di Bengkayang, Sabtu.

    Suhardi menjelaskan, BNI tidak hanya mendukung program Pasar Murah BUMN ini, tetapi juga telah menyelenggarakan pasar murah di 70 desa di Indonesia sejak bulan Mei 2016 dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-70 Tahun BNI.

Hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriyah yang jatuh pada 6 Juli, total paket bahan makanan pokok dari BNI akan mencapai 51.000 paket yang didistribusikan ke 88 lokasi di seluruh Indonesia.

"Khusus Pasar Murah dalam rangka HUT 70 BNI, ditetapkan daerah-daerah yang menjadi desa asal para TKI yang selama ini melakukan transaksi remitansi melalui BNI. Untuk Kalbar kemarin di Kota Singkawang," jelasnya.

Menurutnya, setiap paketnya untuk Pasar Murah, BNI bersama BUMN lain menyalurkan tiga jenis bahan makanan yaitu beras sebanyak 10 kilogram, minyak goreng 2 liter, dan gula pasir sebanyak 2 kilogram senilai minimal Rp150 ribu.

Namun, warga berhak memperoleh paket tersebut hanya dengan membelinya seharga Rp 25 ribu per paket.

"Penyaluran paket-paket tersebut secara simbolis pada acara Safari Ramadhan BUMN Hadir untuk Negeri yang diisi oleh Pasar Murah BUMN dan Pemberian Santunan Bagi Anak Yatim Piatu di Lapangan Futsal Angkasa Jl. Raya Sanggau Ledo yang secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Bengkayang Agustinus Naon," tuturnya.

Suhardi menambahkan program berbagi pun tidak berhenti hanya pada pasar murah. BNI juga menyiapkan santunan untuk 150 anak yatim di wilayah Bengkayang.

"Dengan langkah ini, BNI berupaya meringankan beban anak-anak yatim tersebut yang secara ekonomi kurang beruntung. Selain itu, santunan yang sama diharapkan dapat memberikan kebahagiaan dalam menjalankan ibadah puasa bersama anak-anak lain," kata dia.

Pewarta: Dedi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016