Pontianak (Antara Kalbar) - Wali Kota Singkawang, Awang Ishak tak melarang pejabat di daerah itu menggunakan kendaraan dinas selama lebaran.

"Tidak masalah mau dipakai atau tidak," kata Awang Ishak di Singkawang, Senin.

Menurut Awang, lebaran dilaksanakan setahun sekali. Sementara pejabat yang mengabdi sudah bertahun-tahun dan setiap hari menjalankan tugasnya sehingga mereka tidak dilarang untuk menggunakan kendaraan dinas yang ada.

"Sudahlah, pakai saja. Yang penting bensinnya isi sendiri," ujar Awang.

Awang juga bersyukur, tanpa diperintah para pejabat di Kota Singkawang sudah menunjukkan perhatiannya kepada masyarakat yang akan menghadapi lebaran.

"Alhamdulillah, tanpa diperintah pasar murah sudah jalan, pemberian paket sembako kepada kaum dhuafa sudah dan barusan kemarin Jasa Raharja juga ikut memberikan paket sembako, kemudian Senin operasi pasar telor," katanya.

Yang penting, kata dia, masyarakat harus berhemat. Kemudian pada 11 Juli mendatang, Pemkot Singkawang juga akan menggelar silaturahim.

"Semua aparatur dan masyarakat kita kumpulkan di satu tempat. Mengenai tempatnya masih dirundingkan," tuturnya.

Tujuannya, kata Awang, selain meningkatkan silaturahim antara pejabat dengan masyarakat, sekaligus untuk menghapus segala kesalahan baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja dengan saling bermaaf-maafan.

Gubernur Kalimantan Barat Cornelis sebelumnya meminta kepada umat muslim yang ada di provinsi itu merayakan Idul Fitri dengan sederhana tapi tetap khidmat.

"Itu yang paling penting. Jangan kita memaksakan diri, apalagi situasi ekonomi sekarang secara global belum stabil. Maka dari itu, kita perlu berhemat," kata Gubernur saat kunjungan kerja ke Singkawang. 

(KR-RDO/S023)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016