Oleh

Pontianak (Antara Kalbar) - Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Atbah Romin Suhaili mengapresiasi PT Telkom Indonesia Tbk yang telah menyalurkan Rp927 juta kredit bergulir dari dana tangggung jawab sosial perusahaan (CSR) kepada 46 pengusaha mikro, kecil dan menengah.
"Saya juga meminta para penerima kredit bergulir ini dapat benar-benar orang yang ahli sehingga bisa mengembanagkan bantuan itu," ujarnya di Sambas saat dihubungi, Rabu.
Atbah menambahkan penerima kredit bergulir tersebut untuk peternakan harus mendapatkan pembinaan dengan baik.
"Saya juga sangat tertarik jika CSR perusahaan menyasar pedagang kecil kaki lima. Minimal Rp1 juta hingga Rp2 juta. Jika dibantu mereka akan besar," katan Atbah kepada perwakilan PT Telkom.
Sementara itu Kepala Diskumindag Kabupaten Sambas Uray Tajudin menjelaskan bahwa bantuan bergulir ini sebagai upaya meningkatkan perekonomian masyarakat, sasarannya UMKM, dalam realisasinya akan dilakukan nota kesepahaman antara Pemkab Sambas dan PT Telkom.
"Kami berharap bantuan ini dapat membantu peningkatan UMKM di Kabupaten Sambas, tentunya akan kami kawal agar bantuan tepat sasaran seperti apa yang diharapkan Bupati Sambas," katanya.
Bayun R Rohadi, GM Witel Kalbar menjelaskan, "Kami melalui CSR menyalurkan dana bergulir dan pada triwulan kedua ini sebanyak Rp4 miliar disalurkan untuk Kalbar. Dari jumlah tersebut, Kabupaten Sambas yang terbesar hampir mencapai Rp1 miliar,".
Dikatakannya, PT Telkom ingin UMKM bisa Go To Digital, karena sekarang era internet atau online.
"Walaupun mereka belum siap, namun kita akan siap untuk melatihnya, artinya sama-sama belajar, sehingga UMKM bisa lebih baik lagi,"terangnya.
Terkait keinginan Bupati untuk pembinaan pedagang kecil atau kaki lima, Bayun mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti bersama dinas terkait sebab ke depan pendaftaran harus on line, dan pengembaliannya lewat bank.
"Jadi jika ada koperasi, paguyuban atau asosiasi yang menaungi mungkin nanti asosiasi yang membagikan ke anggotanya," kata dia.
PT Telkom juga memberikan bantuan pembangunan Masjid Jami` Darul Falah serta Pondok Pesantren Raudhatul Ulum masing-masing sebesar Rp10 Juta.

Pewarta: Dedi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016