Pontianak  (Antara Kalbar) - Provinsi Kalimantan Barat, saat ini memiliki sebanyak 1.633 peleton patroli desa dalam mencegah dan membantu instansi terkait dalam melakukan pemadaman apabila terjadi kebakaran hutan dan lahan di Kalbar.

"Sebanyak 1.633 peleton patroli desa tersebut, tersebar di 1.977 desa yang ada di Kalbar," kata Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes (Pol) Suhadi SW di Pontianak, Kamis.

Ia menyatakan, dengan telah dibentuknya peleton patroli desa tersebut cukup efektif dalam mencegah dan membantu instansi terkait dalam memadamkan Karhutla di Kalbar.

"Meskipun, tidak dipungkiri, saat ini jumlah titik api yang jauh berkurang juga dipengaruhi faktor cuaca yang sering hujan untuk wilayah Kalbar," ungkap Suhadi.

Data Polda Kalbar, mencatat sejak Janurai hingga Juli 2016, tercatat sebanyak 43 titik api yang tersebar di kabupaten/kota di Kalbar, yang terpantau melalui satelit.

"Kalau dibandingkan dengan bulan yang sama, jumlah titik api yang terpantau jauh lebih rendah, yakni sebanyak 373 titik api di tahun 2015, dan 43 titik di tahun 2016," ujarnya.

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016