Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat bersama anggota Tim Pembentukan Kabupaten Kubu Raya akan segera mengeluarkan buku sejarah pembentukan kabupaten itu.
"Penyusunan Buku Sejarah Kubu dan Pembangunan Kubu Raya berhasil dirumuskan oleh tim panel. Sebelumnya penulisan Buku Sejarah Kubu Raya telah diseminarkan dan dibedah bersama dengan seluruh tokoh dan tim pemekaran Kubu Raya," kata Anggota DPRD Kubu Raya, Iqbal Asrarudin di Sungai Raya, Jumat.
Setelah dibedah, lanjutnya, kemudian dilakukan diskusi oleh tim Panel yang yang melibatkan tokoh-tokoh pemekaran dan Ketua Tim Pemekaran Kubu Raya.
Selaku Wakil Rakyat dan juga bagian dari tim pemekaran Kubu Raya sangat mendukung dan mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Pemerintah Kubu Raya dalam menyusun Buku Sejarah Kubu Raya dengan terbuka. Dimana dalam penyusunannya melibatkan semua sumber tokoh-tokoh pemekaran dengan seminar dan diskusi panel.
"Kita sangat apresiasi apa yang dilakukan oleh Pemerintah Kubu Raya dalam menyusun Buku Sejarah Kubu Raya dengan sangat terbuka," tuturnya.
Sebelumnya, buku tersebut sudah diseminarkan dengan mengundang semua tokoh-tokoh pemekaran dan kemudian hari ini kita mantapkan kembali dalam diskusi Panel juga melibatkan tokoh-tokoh pemekaran.
"Itu adalah upaya yang sangat baik dan sangat bagus, sehingga isi Buku tersebut ke depannya lebih berkualitas dan tidak hanya menonjolkan salah satu tokoh saja, melainkan semua tokoh Pemekaran berperan," katanya.
Iqbal mengatakan pihaknya bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kubu Raya sebagai wakil Rakyat di Pemerintahan siap mengawal dan mendukung pembuatan Buku Sejarah Kubu Raya.
Menurutnya sudah memasuki periode kedua Pemerintahan di Kubu Raya plus masa PJ baru sekarang Pemerintah Berupaya untuk membukukan perjuangan masyarakat Kubu Raya untuk mendorong pemekaran.
Pihaknya sendiri sangat mendukung dan akan mengawal Pembuatan Buku Sejarah ini, sebab ini sangat bermanfaat bagi masyarakat dan anak-anak kita kedepan. Dengan Buku itu akan menjadi modal pengetahuan bagi generasi kedepan, bagaimana generasi pendahulunya memperjuangkan Kabupaten yang kita cintai ini.
"Saya selaku bagian dari Pemekaran Kubu Raya sangat mendukung Pemerintah Kubu Raya yang sangat menghargai perjuangan kami bersama teman-teman semua, lewat Buku Sejarah. Buku ini nanti akan menjadi inspirasi juga bagi pemimpin Kubu Raya kedepan bahwa segala kebijakan harus mengakomodir kepentingan masyarakat mulai dari arus bawah" katanya.
Sementara itu, Ketua Tim Pemekaran Kubu Raya Muhammad Abdul Wahab mengapresiasi atas apa yang telah diperjuangkan bersama tokoh pemekaran dalam menyusun sebuah buku sejarah. Mulai dari dilakukannya seminar hingga tim panel.
"Saya mengapresiasi perjuangan teman-teman semua atas kerja keras dan kesediaanya mulai dari seminar hingga terbentuk tim panel pada hari ini untuk merumuskan Buku Sejarah Kubu Raya. Alhamdulillah tim panel hari ini sudah menyetujui dan menetapkan mulai dari Cover hingga isi Buku Sejarah ini," kata Muhammad.
Menurutnya disetujuinya Buku Sejarah Kabupaten Kubu Raya merupakan salah satu bentuk kerjasama yang baik dan baik antara Pemerintah bersama dengan inisiator penulisan buku sejarah bersama tokoh-tokoh Pemekaran.
"Yang paling penting adalah Buku Sejarah Kubu Raya mencatat bagaimana perjuangan masyarakat dalam memperjuangkan Kabupaten Kubu Raya dan rohnya pemekaran adalah untuk Kesejahteraan masyarakat Kubu Raya," tuturnya.
DR. Andreas Mohrotein yang juga Mantan Wakil Bupati Kubu Raya yang juga bagian dari tim panel mengharapkan Buku Sejarah Kubu Raya yang sudah disepakati mulai dari sampul hingga isinya dapat memberi edukasi dan inspirasi bagi semua masyarakat.
"Terutama generasi-generasi kedepan untuk mengetahui dan menghargai perjuangan para tokoh-tokoh Pemekaran, dan senantiasa berkesinambungan antara perjuangan dan proses pembangunan Kubu Raya," kata Andreas.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Penyusunan Buku Sejarah Kubu dan Pembangunan Kubu Raya berhasil dirumuskan oleh tim panel. Sebelumnya penulisan Buku Sejarah Kubu Raya telah diseminarkan dan dibedah bersama dengan seluruh tokoh dan tim pemekaran Kubu Raya," kata Anggota DPRD Kubu Raya, Iqbal Asrarudin di Sungai Raya, Jumat.
Setelah dibedah, lanjutnya, kemudian dilakukan diskusi oleh tim Panel yang yang melibatkan tokoh-tokoh pemekaran dan Ketua Tim Pemekaran Kubu Raya.
Selaku Wakil Rakyat dan juga bagian dari tim pemekaran Kubu Raya sangat mendukung dan mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Pemerintah Kubu Raya dalam menyusun Buku Sejarah Kubu Raya dengan terbuka. Dimana dalam penyusunannya melibatkan semua sumber tokoh-tokoh pemekaran dengan seminar dan diskusi panel.
"Kita sangat apresiasi apa yang dilakukan oleh Pemerintah Kubu Raya dalam menyusun Buku Sejarah Kubu Raya dengan sangat terbuka," tuturnya.
Sebelumnya, buku tersebut sudah diseminarkan dengan mengundang semua tokoh-tokoh pemekaran dan kemudian hari ini kita mantapkan kembali dalam diskusi Panel juga melibatkan tokoh-tokoh pemekaran.
"Itu adalah upaya yang sangat baik dan sangat bagus, sehingga isi Buku tersebut ke depannya lebih berkualitas dan tidak hanya menonjolkan salah satu tokoh saja, melainkan semua tokoh Pemekaran berperan," katanya.
Iqbal mengatakan pihaknya bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kubu Raya sebagai wakil Rakyat di Pemerintahan siap mengawal dan mendukung pembuatan Buku Sejarah Kubu Raya.
Menurutnya sudah memasuki periode kedua Pemerintahan di Kubu Raya plus masa PJ baru sekarang Pemerintah Berupaya untuk membukukan perjuangan masyarakat Kubu Raya untuk mendorong pemekaran.
Pihaknya sendiri sangat mendukung dan akan mengawal Pembuatan Buku Sejarah ini, sebab ini sangat bermanfaat bagi masyarakat dan anak-anak kita kedepan. Dengan Buku itu akan menjadi modal pengetahuan bagi generasi kedepan, bagaimana generasi pendahulunya memperjuangkan Kabupaten yang kita cintai ini.
"Saya selaku bagian dari Pemekaran Kubu Raya sangat mendukung Pemerintah Kubu Raya yang sangat menghargai perjuangan kami bersama teman-teman semua, lewat Buku Sejarah. Buku ini nanti akan menjadi inspirasi juga bagi pemimpin Kubu Raya kedepan bahwa segala kebijakan harus mengakomodir kepentingan masyarakat mulai dari arus bawah" katanya.
Sementara itu, Ketua Tim Pemekaran Kubu Raya Muhammad Abdul Wahab mengapresiasi atas apa yang telah diperjuangkan bersama tokoh pemekaran dalam menyusun sebuah buku sejarah. Mulai dari dilakukannya seminar hingga tim panel.
"Saya mengapresiasi perjuangan teman-teman semua atas kerja keras dan kesediaanya mulai dari seminar hingga terbentuk tim panel pada hari ini untuk merumuskan Buku Sejarah Kubu Raya. Alhamdulillah tim panel hari ini sudah menyetujui dan menetapkan mulai dari Cover hingga isi Buku Sejarah ini," kata Muhammad.
Menurutnya disetujuinya Buku Sejarah Kabupaten Kubu Raya merupakan salah satu bentuk kerjasama yang baik dan baik antara Pemerintah bersama dengan inisiator penulisan buku sejarah bersama tokoh-tokoh Pemekaran.
"Yang paling penting adalah Buku Sejarah Kubu Raya mencatat bagaimana perjuangan masyarakat dalam memperjuangkan Kabupaten Kubu Raya dan rohnya pemekaran adalah untuk Kesejahteraan masyarakat Kubu Raya," tuturnya.
DR. Andreas Mohrotein yang juga Mantan Wakil Bupati Kubu Raya yang juga bagian dari tim panel mengharapkan Buku Sejarah Kubu Raya yang sudah disepakati mulai dari sampul hingga isinya dapat memberi edukasi dan inspirasi bagi semua masyarakat.
"Terutama generasi-generasi kedepan untuk mengetahui dan menghargai perjuangan para tokoh-tokoh Pemekaran, dan senantiasa berkesinambungan antara perjuangan dan proses pembangunan Kubu Raya," kata Andreas.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016