Sekadau (Antara Kalbar) - Kapolres Sekadau AKBP Yury Nurhidayat menggelar silahturahmi dengan awak media untuk saling kenal serta mengakrabkan diri antarsesama jajarannya dan media setempat.
   
"Sesuai yang kita inginkan berjumpa dengan rekan media, ngobrol tapi bukan sekedar ngobrol karna kita penuh manfaat hukan sekedar ngalor ngidul. Kurang lebih satu bulan sudah saya di sekadau, dan terima kasih kepada rekan-rekan yang kemarin sudah menyempatkan diri ke polres berjumpa dengan saya. Kita pilih tempat disini biar lebih akrab dan nyaman, karena kalau di kantor pasti bosan dan kita memilih tempat yang santai," ungkap Kapolres Sekadau AKBP Yury Nurhidayat di Cafe Navasa, Sekadau, Rabu.
   
Ia menjelaskan perjalanan hidup selaku anggota kepolisian dimulai sebagai lulusan Akpol tahun 1997 dengan asal dari Surabaya.
   
Ia mengajak rekan-rekan media untuk saling bertukar pendapat dan informasi. "Zaman sekarang era keterbukaan jadi tidak ada yang ditutupi, tapi ada beberapa hal yang sifat internal dan sangat rahasia tentunya jaga," ujar dia yang ikut menghadirkan Kabag dan Kasat di lingkungan Polres Sekadau.
   
Ia melanjutkan, pada tahun 2017 akan menyiapkan ruangan media center di polres. "Kedepan tantangan kita semakin banyak, masyarakat semakin kritis dan kepada rekan-rekan media kita minta tolong menjaga bersama jalinan komunikasi serta menjaga situasi agar tetap kondusif. Kadang-kadang ada yang menyebarkan informasi yang bersifat provokasi, saya minta tolong jangan sampai terjadi. One for all, all for one," tuturnya.
   
Kapolres menyatakan dengan lantang kepada awak media jika ada oknum polisi yang mencoreng nama baik korps kepolisian dan ini menjadi catatan kita bersama. Ia menegaskan, jika ada oknum polisi di Sekadau melakukan pungli, langsung sampaikan dan tetap akan kita sikat. "Coba saja kalau tidak percaya. Ada perkara tidak ada istilah 86, kawal sampai ke jaksa kalau tidak percaya," katanya.
   
"HP saya 1 x 24 jam tidak pernah padam, SMS atau telp langsung saja kepada saya. Kita juga akan gencar melakukan Police goes to school, ini tujuannya salah satu untuk mencari animo generasi penerus kita masuk polisi. Jika ada akan kita kawal, 5 orang terbaik akan kita berikan pra test untuk diterima dan ini untuk generasi penerus lokal dan dikembalikan ke tempat asalnya jika sudah menjadi polisi," kata dia.

Pewarta: Arkadius Gansi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016