Pontianak (Antara Kalbar) - Sejumlah sekolah di Kabupaten Sambas seperti di SDN 30 Semanyong terpaksa diliburkan akibat banjir yang membuat jalan menuju sekolah dan sebagai rumah warga terendam air.
"Kita meliburkan sisiwa sudah sejak Rabu kemarin hingga Sabtu mendatang. Ini kita liburkan karena banjir," ujar satu di antara pengajar di SDN 30 Semanyong, Ako Adisaputra saat dihubungi di Sambas, Rabu.
Ako menjelaskan dengan kondisi sekarang dan apabila para siswa dipaksakan untuk tetap bersekolah, para guru khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Sepanjang jalan menuju sekolah termasuk rumah warga terendam banjir. Maklum saja namanya anak-anak belum sampai kesekolah pakaian yang mereka kenakan tentu akan basah dan lainnya. Sehingga alasan keselamatan anak-anak juga menjadi pertimbangan meliburkan para siswa," kata dia.
Ako menambahkan banjir yang merendam di Dusun Semayong walaupun tidak sampai merendam ruang kelas di SDN 30 Semayong, namun seluruh halaman sekolah terendam oleh banjir.
"Kemabli lagi oleh karena itulah siswa terpaksa diliburkan. Kalau tetap sekolah akan mengganggu aktifitas belajar mengajar para siswa. Semoga banjir cepat surut agar aktivitas belajar mengajar lancar," kata dia.
Selain SDN 30 Semayong yang menghentikan kegiatan belajar mengajar sekolah lain yang juga meliburkan siswanya seperti Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Semayong dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Semayong.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016