Pontianak (Antara Kalbar) - Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Sambas, Ivandri mendorong pembentukan panitia angket untuk mengoptimalkan agar bantuan di bidang pertanian yang telah diberikan pemerintah kepada petani di Sambas lebih optimal.

"Pada intinya dengan adanya angket pertanian tersebut bantuan yang ada selain optimal dalam penerapannya juga tepat sasaran," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Selasa.

Ia menambahkan dengan adanya panitia angket agar di masa mendatang bantuan tersebut benar-benar membawa manfaat kepada petani.

"Melalui panitia angket juga bisa melakukan pemanggilan kepada beberapa pihak yang berhubungan dengan bantuan pertanian. Dari panitia angket nanti bisa diketahui akurasi jumlah bantuan yang diserahkan dan diterima oleh masyarakat petani," paparnya.

Dikatakannya juga ,melalui hak angket DPRD juga dapat melakukan pemanggilan secara paksa jika ada pihak yang tidak bekerjasama.

"Perlu diinformasikan juga dasar munculnya inisiatif hak angket lantaran ada indikasi bantuan yang disalurkan kurang tepat sasaran.Indikasi yang terlihat berupa penerima bantuan merupakan orang itu-itu saja setiap kali ada bantuan, bahkan bantuan yang diterima sesuai adanya keluhan dari masyarakat tidak sesuai dengan ketentuan," terangnya.

Ia menjelaskan untuk memastikan kemungkinan indikasi tersebut panitia angket nantilah yang dapat menentukan. Hasil kerja panitia angketlah nanti yang akan menentukan hasilnya, dengan tujuan agar bantuan yang diserahkan oleh pemerintah menjadi tepat sasaran. Dengan harapan semua menjadi jelas, agar bantuan pemerintah selanjutnya benar-benar memberi manfaat bagi petani.

"Dinas pertanian juga nantinya dapat menyampaikan data sesuai kenyataan. Kalau Dinas pertanian merasa sudah benar tidak perlu takut, ikuti saja sesuai apa yang sudah dilakukan. Kita ingin mengurai dan memperjelas bantuan yang diserahkan. Kita bukan akan mencari kesalahan-kesalahan, namun bagaimana dimasa mendatang bantuan pemerintah dapat digunakan untuk meningkatkan produksi hasil pertanian. Dengan harapan kabupaten Sambas tetap berswasembada pangan," kata dia.


Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017