Pontianak (Antara Kalbar) - Masyarakat Sambas terutama yang berada beberapa kecamatan yang dipisahkan oleh Sungai Sambas Besar seperti Kecamatan Tekarang, Jawai dan lainnya mendambakan pembangunan jembatan yang menghubungkan daerah tersebut segera terealisasi.

"Sarana infrastruktur berupa jalan dan jembatan sangat membantu aktivitas masyarakat sehari-hari. Roda perekonomian diyakini akan meningkat dengan ketersediaan sarana tersebut. Harapan kita wacana pembangunan jembatan bisa terealisasi segera," ujar satu di antara warga Jawai yang bermata pencaharian sebagai pedagang, Joni saat dihubungi di Sambas, Minggu.

Selaku pedagang kata Joni, jika infrastruktur tidak tersedia, akan ada biaya tambahan. Selama ini menurutnya warga masih mengandalkan penyeberangan fery melalui Perigi Piai Tekarang dan menggunakan kapal motor jika melewati Teluk Batang, Jawai Selatan menuju Penjajab Kecamatan Pemangkat.

Menurutnya, jika ada jembatan yang menghubungkan Tebas dengan Tekarang akan sangat membantu aktivitas masyarakat.

"Tidak mustahil ketika jembatan telah tersedia untuk menyeberang, harga barang akan berubah. Tidak seperti yang dirasakan saat ini, ada perbedaan harga barang yang tinggi dengan tempat lain seperti Pemangkat dan Tebas.

Kembali Joni menyatakan andai saja jembatan tersebut sudah terealisasi beban biaya angkutan yang dikeluarkan oleh pedagang selama ini kemungkinan akan berkurang.

"Dampak lainnya harga kebutuhan barang-barang kebutuhan yang selama ini berbeda dengan daerah lain, akan sama harganya dengan daerah lain. Sehingga tidak ada alasan pedagang untuk menaikkan harga barang," paparnya.

Sementara itu, warga Tekarang, Nurul Hakiki juga berharap bersama dan mendorong pemerintah terutama pemerintah pusat untuk segara melihat kebutuhan masyarakat untuk dipenuhi seperti jembatan Tebas- Tekarang.

"Dengan pembangunan jembatan yang dapat menghubungkan Jawai dengan daerah lainnya sejak lama sangat diharapkan oleh warga Jawai, Jawai Selatan dan Tekarang," kata dia.

Nurul Hakiki yang juga aktivis Jejaring Wisata Kalbar memastikan dengan ada jembatan perputaran ekonomi di tiga kecamatan tersebut akan semakin cepat.

"Apalagi Jawai memiliki potensi pariwisata berupa pantai Samudera di Kecamatan Jawai. Kalau jembatan sudah tersedia dapat dipastikan kunjungan yang dilakukan oleh warga luar Kecamatan Jawai akan bertambah," katanya.

Ia menambahkan Kecamatan Jawai Selatan mempunyai potensi wisata yaitu Pantai Puteri Serayi. Setiap hari minggu pantai tersebut selalu dikunjungi warga.

"Banyak lagi keuntungan yang lainnya jika jembatan benar-benar dibangun, selain itu juga komoditas hasil pertanian juga dapat dengan lancar dijual keluar Kecamatan Jawai dan Jawai Selatan," kata dia.

(KR-DDI/N005)

Pewarta: Dedi

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017