Pontianak (Antara Kalbar) - Dana untuk desa yang ada di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, tahun 2017 sebesar Rp243 miliar, kata Kepala Bidang Pemerintahan Desa, Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sambas, Apriyandi.
Dana tersebut terdiri Dana dari Alokasi Dana Desa (ADD) Kabupaten sebesar Rp90,3 miliar dan Dana Desa program pemerintah pusat sebesar Rp153 miliar.
"Kucuran dana yang masuk ke Sambas untuk desa tersebut jumlah meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun 2016 total dana yang masuk dan dikelola oleh desa sebesar hanya Rp209 miliar yang terdiri ADD Kabupaten sebesar Rp91 miliar dan Dana Desa sebesar Rp118 miliar," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Kamis.
Apriyandi menyebutkan dalam penyalurannya tidak merata melainkan seperti untuk ADD sebesar 10 persen proporsional yang diberikan sesuai kondisi desa. Sedangkan 90 persen lainnya diberikan merata dari total 90,3 miliar tersebut.
"Pembagiannya ADD setiap desa tidak merata ada indikatornya kita mulai dari pendidikan wilayah, kemudian tingkat keisolasian letak geografis, tingkat kesehatan masyarakat, dan kesejahteraannya proporsional 10 Persen dan sisanya 90 persen merata dari total ADD," paparnya.
Sementara katanya untuk Dana Desa diberikan sesuai ketentuan dari pemerintah pusat. Untuk yang ada ADD katanya berasal dari total APBD Kabupaten Sambas sebesar 10 persen setelah dikurangi belanja rutin.
"Jumlah desa di Sambas sebanyak 193 desa. Sehingga dengan jumlah dana yang di salurkan tersebut dapat membantu desa melakukan pembangunan. Kita harapkan nanti dana ini baik peruntukan dan pemanfaatannya tepat dan tanpa penyimpangan," harapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
Dana tersebut terdiri Dana dari Alokasi Dana Desa (ADD) Kabupaten sebesar Rp90,3 miliar dan Dana Desa program pemerintah pusat sebesar Rp153 miliar.
"Kucuran dana yang masuk ke Sambas untuk desa tersebut jumlah meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun 2016 total dana yang masuk dan dikelola oleh desa sebesar hanya Rp209 miliar yang terdiri ADD Kabupaten sebesar Rp91 miliar dan Dana Desa sebesar Rp118 miliar," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Kamis.
Apriyandi menyebutkan dalam penyalurannya tidak merata melainkan seperti untuk ADD sebesar 10 persen proporsional yang diberikan sesuai kondisi desa. Sedangkan 90 persen lainnya diberikan merata dari total 90,3 miliar tersebut.
"Pembagiannya ADD setiap desa tidak merata ada indikatornya kita mulai dari pendidikan wilayah, kemudian tingkat keisolasian letak geografis, tingkat kesehatan masyarakat, dan kesejahteraannya proporsional 10 Persen dan sisanya 90 persen merata dari total ADD," paparnya.
Sementara katanya untuk Dana Desa diberikan sesuai ketentuan dari pemerintah pusat. Untuk yang ada ADD katanya berasal dari total APBD Kabupaten Sambas sebesar 10 persen setelah dikurangi belanja rutin.
"Jumlah desa di Sambas sebanyak 193 desa. Sehingga dengan jumlah dana yang di salurkan tersebut dapat membantu desa melakukan pembangunan. Kita harapkan nanti dana ini baik peruntukan dan pemanfaatannya tepat dan tanpa penyimpangan," harapnya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017