Pontianak (Antara Kalbar) - Pengurus DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Kalbar terus melakukan sejumlah langkah menyolidkan kader dalam menghadapi Pilkada serentak 2018, satu di antaranya melakukan evaluasi persiapan kader.

"Beberapa waktu lalu PAN Kalbar sudah mendeklarasikan sejumlah kader untuk bertarung di Pilgub, Pilwako dan Pilbup untuk di sejumlah daerah. Melalui rapat terbatas kali ini kita memperkuat persiapan kader tersebut untuk memenangkan Pilkada serentak nanti," ujar Ketua DPW PAN Kalbar, Boyman Harun di Pontianak, Selasa.

Ia menjelaskan bahwa berdasarkan rapat evaluasi persiapan secara terbatas yakni diikuti pengurus DPW PAN Kalbar, DPD Kota Pontianak dan DPD Kubu Raya, sudah menyatakan siap sepenuhnya untuk berlaga.

"Kita akan mengusung kader internal. Meski demikian kita juga tetap terbuka untuk kandidat lainnya termasuk berkoalisi dengan partai lainnya. Pada prinsipnya kita ingin menang. Baik itu untuk orang nomor satu maupun orang nomor dua, mana yang potensi yang menang itu kita pilih," jelas dia.

Dalam mengusung kader untuk menjadi pemimpin daerah kata dia tentu melihat beberapa aspek di antaranya memiliki kapabilitas, integritas, popularitas tinggi dan memiliki jiwa pemimpin yang tegas dan merakyat.

"Untuk membangun Kalbar dan daerah - daerah tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan. Oleh karena itu tentu butuh pemimpin yang bisa diandalkan dan didukung semua pihak. Sehingga untuk itu butuh pemimpin yang bisa menjawab dan memberikan solusi dari persoalan yang ada," kata dia.

Ia menargetkan pada Agustus 2017 kader PAN sudah mendapatkan pasangan. Namun apabila belum menemukan pasangan yang berpeluang menang maka akan membuka konvensi secara luas.

"Kalau memang kader kita belum mendapat pasangan konvensi dibuka. Ditargetkan September 2017 sudah ada hasil konvensi tersebut. Setelah mendapatkan pasangan baru kita survei calon kita," kata Boyman.

Untuk saat ini papar dia dari hasil musyawarah di daerah yang digelar beberapa waktu lalu dan langsung dihadiri Ketua DPP PAN, Zulkifli Hasan bahwa dirinya sudah ditetapkan menjadi calon Gubernur Kalbar yang akan berlaga di Pilkada serentak 2018 mendatang.

"Untuk di beberapa daerah juga sudah ada ditetapkan. Itu seperti untuk Kota Pontianak, saudara kita yang juga merupakan Ketua DPD PAN Pontianak, Zulfydar Zaidar Mochtar sudah ditetapkan sebagai calon Wali Kota Pontianak. Dari semua tingkatan saat ini semua solid mendukung untuk Pilkada mendatang. Bahkan kita juga terus menjajaki kerjasama dengan partai lainnya," jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPD PAN Pontianak, Zulfydar Zaidar Mochtar mengatakan selaku kader partai dan berdasarkan keputusan partai, ia sangat siap untuk membawa amanah tersebut sebagai calon wali kota.

"Saya pribadi siap untuk menjalankan amanat partai dan mengabdi untuk Kota Pontianak. Dukungan dari berbagai pihak tentu menjadi semangat saya nantinya. Kita berharap ke depan terus berjalan lancar," kata dia.



Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017