Sekadau (Antara Kalbar) - Gawai Dayak Kabupaten Sekadau tahun 2017 akan digelar pada tanggal 18 sampai 21 Juli mendatang.
DAD sudah mengeluarkan SK penunjukan panitia, dan semua kegiatan teknis akan dipercayakan sepenuhnya kepada panitia.
Semua Sub suku yang ada di Kabupaten Sekadau diundang untuk meramaikan kegiatan tahunan kabupaten yang bertajuk Bumi Lawang Kuari.
"Gawai Dayak merupakan kegiatan rutin, setiap tahun dilaksanakan. Gawai merupakan salah satu bentuk pelestarian budaya, sesuai salah satu fungsi DAD yaitu melestarikan dan mengembangkan seni budaya," kata Ketua harian DAD Kabupaten Sekadau, Welbetus Willy.
Willy menegaskan, Gawai Dayak Kabupaten merupakan puncak pelaksanaan gawai di kampung masing-masing yang sudah mulai sejak bulan Mei. Gawai Dayak tidak hanya untuk masyarakat suku Dayak.
"Oleh karena itu kita mengharapkan partisipasi dari saudara-saudara sub suku non Dayak untuk ikut berpartisipasi memeriahkan Gawai," terangnya.
Sementara itu, Ketua panitia Gawai Dayak Kabupaten Sekadau tahun 2017, Yok Kelak menuturkan, panitia pada prinsipnya melaksanakan mandat sesuai SK DAD. Tema Gawai tahun ini, yakni melalui Gawai Dayak ke VIII, kita lestarikan adat dan budaya ditengah keberagaman guna mempererat persatuan dan kesatuan NKRI.
"Persiapan administrasi kira-kira sudah 80 persen. Secara umum Gawai tahun ini tidak beda jauh dgn tahun lalu. Display budaya, lomba kesenian budaya, permainan rakyat, dan senagainya. Kita juga akan undang semua sub suku yang ada di Sekadau untuk ikut meramaikan gawai," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
DAD sudah mengeluarkan SK penunjukan panitia, dan semua kegiatan teknis akan dipercayakan sepenuhnya kepada panitia.
Semua Sub suku yang ada di Kabupaten Sekadau diundang untuk meramaikan kegiatan tahunan kabupaten yang bertajuk Bumi Lawang Kuari.
"Gawai Dayak merupakan kegiatan rutin, setiap tahun dilaksanakan. Gawai merupakan salah satu bentuk pelestarian budaya, sesuai salah satu fungsi DAD yaitu melestarikan dan mengembangkan seni budaya," kata Ketua harian DAD Kabupaten Sekadau, Welbetus Willy.
Willy menegaskan, Gawai Dayak Kabupaten merupakan puncak pelaksanaan gawai di kampung masing-masing yang sudah mulai sejak bulan Mei. Gawai Dayak tidak hanya untuk masyarakat suku Dayak.
"Oleh karena itu kita mengharapkan partisipasi dari saudara-saudara sub suku non Dayak untuk ikut berpartisipasi memeriahkan Gawai," terangnya.
Sementara itu, Ketua panitia Gawai Dayak Kabupaten Sekadau tahun 2017, Yok Kelak menuturkan, panitia pada prinsipnya melaksanakan mandat sesuai SK DAD. Tema Gawai tahun ini, yakni melalui Gawai Dayak ke VIII, kita lestarikan adat dan budaya ditengah keberagaman guna mempererat persatuan dan kesatuan NKRI.
"Persiapan administrasi kira-kira sudah 80 persen. Secara umum Gawai tahun ini tidak beda jauh dgn tahun lalu. Display budaya, lomba kesenian budaya, permainan rakyat, dan senagainya. Kita juga akan undang semua sub suku yang ada di Sekadau untuk ikut meramaikan gawai," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017