Pontianak (Antara Kalbar) - Bupati Bengkayang Suryadman Gidot meminta sekolah di daerah tersebut agar menerima siswa baru sesuai dengan jumlah ruang kelas yang ada dan daya tampungnya.

"Penerimaan siswa baru harus disesuaikan dengan ruang belajar. Misalnya ada tiga ruang belajar maka diterima siswa sebanyak 3x32 siswa atau sebanyak 96 siswa," ujarnya saat dihubungi di Bengkayang, Kalimantan Barat, Selasa.

Ia menambahkan ketentuan itu juga berlaku untuk sekolah swasta. Ia mengingatkan satu kelas tidak diisi hingga 50 siswa. Jika kelebihan siswa maka proses belajar-mengajar tidak akan maksimal.

"Kalau terlalu ramai satu kelas maka proses belajar-mengajar tidak akan nyaman sehingga hasilnya tidak bisa maksimal," kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang, Yan mengatakan dalam penerimaan siswa baru mendatang Pemkab Bengkayang akan memberikan subsidi untuk seragam sekolah.

"Pada penerimaan siswa baru, Pemkab Bengkayang berencana memberikan subsidi untuk baju seragam sekolah. Jadi pihak sekolah jangan menjahit pakaian baru untuk siswa," kata dia.

Ia menjelaskan subsidi seragam sekolah tersebut meringankan beban orang tua siswa dalam menyiapkan sekolah anaknya.

"Semoga apa yang telah dicanangkan ini terealisasi dengan baik. Terpenting lagi bisa mengurangi beban orang tua dalam menyekolahkan anaknya," katanya.
(U.KR-DDI/A039)

Pewarta: Dedi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017