Bandarlampung (Antara Kalbar) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengajak masyarakat kembali menggaungkan program Dua Anak Cukup yang pernah sukses menekan angka pertumbuhan penduduk.

"Gaungkan kembali program Dua Anak Cukup, tidak perlu banyak yang penting berkualitas," kata Kepala BKKBN, Surya Chandra Surapaty, di Bandarlampung, Sabtu.

Ia juga mengajak seluruh peserta Harganas mampu menjadi penyuluh KKBPK untuk menyukseskan dan menggaungkan kembali program KB yang mulai hilang di masyarakat.

Peringatan Harganas XXIV, lanjutnya, dapat dijadikan momentum bagi keluarga Indonesia agar berupaya meningkatkan ketahanan keluarga.

Sehingga, menurutnya, mampu melahirkan generasi berkualitas dan generasi emas yang diharapkan tercipta pada 2030-2045.

Ia mengatakan Indonesia harus memanfaatkan bonus demografi yang melebihi 50 persen jumlah penduduk tidak produktif.

"Keadaan ini bisa menjadi anugerah jika penduduk berkulitas. Jika tidak, akan menjadi bencana kependudukan. Bonus demografi momentum untuk meningkatkan kulitas mansuia Indonesia," kata Surya.

Salah satu program prioritas BKKN yaitu pembentukan Kampung KB. Sejak 2016, Kampung KB dicanangkan di seluruh Indonesia dengan target minimal satu kampung di tiap kabupaten dan kota.

"Pada 2017, ditargetkan satu Kampung KB di setiap kecamatan. Ke depan targetnya semua desa menjadi Kampung KB," ujarnya.

Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo menyampaikan, Provinsi Lampung yang berpenduduk 9,6 juta jiwa merupakan miniatur Indonesia.

Namun keberagaman tersebut menjadi kesatuan di setiap wilayah hingga tingkatan terkecil.

Gubernur Ridho mengatakan, selain memiliki keunggulan komparatif sebagai gerbang Pulau Sumatera, Lampung juga memiliki kelimpahan pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi.� Momen Harganas XXIV, menjadi ajang silaturahmi keluarga se-Indonesia.

Pewarta:

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017