Sungai Raya (Antara Kalbar) - Sekitar 6.500 warga menyaksikan pemutaran film Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia (G30S/PKI) yang digelar di lapangan keras Makodam XII/Tanjungpura, Jumat (22/9) malam.
Kepala Penerangan Daerah Militer (Kapendam) XII/ Tanjungpura Kolonel Infanteri Tri Rana Subekti, S.Sos dalam rilisnya, mengapresiasi tingginya antusias masyarakat untuk menyaksikan penayangan film
Sementara dari internal, penonton dari kalangan anggota TNI sebanyak 102 serta sebanyak 92 jumlah keluarga TNI.
"Sesuai dengan jadwal penayangan film G30S/PKI yang ditayangkan setiap malam libur, dan malam ini adalah malam kedua, tapi pemutaran dimalam kedua justru jumlah penonton lebih banyak dari malam pertama. Inilah bukti bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang kuat, bangsa yang dihuni oleh rakyat yang memiliki rasa nasionalisme yang tinggi," ujar Kapendam.
Kapendam XII/Tanjungpura, berharap dari penayangan film G30S/PKI setidaknya masyarakat dapat mengetahui sejarah kelam bangsa Indonesia atas pemberontakan yang dilakukan oleh PKI untuk mengambil alih kekuasaan dengan mengubah ideologi bangsa menjadi ideologi komunis.
"Jadi pemutaran film ini jangan dinilai dari sisi negatif, tapi nilailah kearah positif karena bangsa Indonesia bukanlah bangsa yang melupakan sejarah bangsa yang pernah terjadi. Saya yakin dengan menyaksikan pemutaran film tersebut, bangsa kita akan semakin kuat, rasa kebangsaan semakin terbangun, dengan berlandaskan Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, Undang-Undang Dasar 45 serta Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Kapendam XII/Tanjungpura Kolonel Inf Tri Rana Subekti.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
Kepala Penerangan Daerah Militer (Kapendam) XII/ Tanjungpura Kolonel Infanteri Tri Rana Subekti, S.Sos dalam rilisnya, mengapresiasi tingginya antusias masyarakat untuk menyaksikan penayangan film
Sementara dari internal, penonton dari kalangan anggota TNI sebanyak 102 serta sebanyak 92 jumlah keluarga TNI.
"Sesuai dengan jadwal penayangan film G30S/PKI yang ditayangkan setiap malam libur, dan malam ini adalah malam kedua, tapi pemutaran dimalam kedua justru jumlah penonton lebih banyak dari malam pertama. Inilah bukti bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang kuat, bangsa yang dihuni oleh rakyat yang memiliki rasa nasionalisme yang tinggi," ujar Kapendam.
Kapendam XII/Tanjungpura, berharap dari penayangan film G30S/PKI setidaknya masyarakat dapat mengetahui sejarah kelam bangsa Indonesia atas pemberontakan yang dilakukan oleh PKI untuk mengambil alih kekuasaan dengan mengubah ideologi bangsa menjadi ideologi komunis.
"Jadi pemutaran film ini jangan dinilai dari sisi negatif, tapi nilailah kearah positif karena bangsa Indonesia bukanlah bangsa yang melupakan sejarah bangsa yang pernah terjadi. Saya yakin dengan menyaksikan pemutaran film tersebut, bangsa kita akan semakin kuat, rasa kebangsaan semakin terbangun, dengan berlandaskan Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, Undang-Undang Dasar 45 serta Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Kapendam XII/Tanjungpura Kolonel Inf Tri Rana Subekti.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017