Pontianak (Antara Kalbar) - Wanita Angkatan Udara (Wara) Lanud Supadio bersama dengan para Perwira, anggota Satpomau dan Intel melaksanakan latihan menembak laras pendek atau pistol.
"Latihan menembak yang dilaksanakan tiap tiga bulan sekali digelar di lapangan tembak Batalyon 465 Paskhas Brajamusti," kata Kasi Senjata Dislog (Kasisen) Mayor Tek Zulkifli di Sungai Raya, Minggu.
Dia mengatakan latihan ini sebagai sarana memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak setiap prajurit di jajaran Lanud Supadio.
"Untuk menembak pistol menggunakan amunisi berjumlah 10 butir dengan 3 butir percobaan dan jarak tembak 75 meter sedangkan menembak laras panjang yang diperuntukkan bagi seluruh anggota direncanakan akan dilaksanakan minggu depan," tuturnya.
Dia menambahkan sebelum latihan menembak semua personel diberikan arahan tentang penggunaan senjata yang baik dan benar sehingga dalam pelaksanaannya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Dalam pelaksanaan menembak setiap personel wajib memperhatikan safety atau keamanan baik itu senjata, pribadi maupun lingkungan sekitar. Untuk itu setiap penembak harus mematuhi aturan dan taat terhadap perintah yang diberikan oleh para pelatih," katanya.
Di tempat yang sama salah seorang anggota Wara, Serda Yustika sangat bersemangat dalam latihan menembak pistol maklum saja lulusan Semaba Wara PK tahun 2017 baru dua kali ikut menembak selama berdinas di Lanud Supadio.
"Setiap ada latihan menembak baik itu laras panjang dan pistol anggota wara termasuk saya selalu mengikutinya karena latihan ini sangat penting bagi setiap prajurit dalam meningkatkan kemampuan menembak," kata Bintara Wara yang berdinas di Seksi hukum Lanud Supadio.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Latihan menembak yang dilaksanakan tiap tiga bulan sekali digelar di lapangan tembak Batalyon 465 Paskhas Brajamusti," kata Kasi Senjata Dislog (Kasisen) Mayor Tek Zulkifli di Sungai Raya, Minggu.
Dia mengatakan latihan ini sebagai sarana memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak setiap prajurit di jajaran Lanud Supadio.
"Untuk menembak pistol menggunakan amunisi berjumlah 10 butir dengan 3 butir percobaan dan jarak tembak 75 meter sedangkan menembak laras panjang yang diperuntukkan bagi seluruh anggota direncanakan akan dilaksanakan minggu depan," tuturnya.
Dia menambahkan sebelum latihan menembak semua personel diberikan arahan tentang penggunaan senjata yang baik dan benar sehingga dalam pelaksanaannya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Dalam pelaksanaan menembak setiap personel wajib memperhatikan safety atau keamanan baik itu senjata, pribadi maupun lingkungan sekitar. Untuk itu setiap penembak harus mematuhi aturan dan taat terhadap perintah yang diberikan oleh para pelatih," katanya.
Di tempat yang sama salah seorang anggota Wara, Serda Yustika sangat bersemangat dalam latihan menembak pistol maklum saja lulusan Semaba Wara PK tahun 2017 baru dua kali ikut menembak selama berdinas di Lanud Supadio.
"Setiap ada latihan menembak baik itu laras panjang dan pistol anggota wara termasuk saya selalu mengikutinya karena latihan ini sangat penting bagi setiap prajurit dalam meningkatkan kemampuan menembak," kata Bintara Wara yang berdinas di Seksi hukum Lanud Supadio.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017