Pontianak (Antara Kalbar) - Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengajak aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemerintah kota setempat untuk bergerak cepat sebagai pahlawan-pahlawan pembangunan yang memberikan dampak luas bagi kesejahteraan masyarakat Pontianak.

"Saya mengajak mereka (ASN) di lingkungan Pemkot Pontianak agar bekerja dengan ikhlas, sepenuh hati, supaya semakin mempercepat tercapainya kesejahteraan secara maksimal," kata Edi Rusdi Kamtono di Pontianak dalam sambutannya saat memperingati Hari Pahlawan di Pontianak, Jumat.

Usai upacara, jajaran Pemkot Pontianak berziarah ke makam para pahlawan, di antaranya ke makam� HM Suwignyo, Muchsin, dan Irwan Abas.� Ia menjelaskan, melalui momentum Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November, para ASN diajak agar bergerak cepat dalam mensukseskan pembangunan segala bidang di lingkungan Kota Pontianak.

Menurut dia, berbagai penghargaan yang diraih Pemkot Pontianak selama ini, bukan hanya sekadar menjadi simbol saja, tetapi juga sebagai pemacu untuk seluruh jajaran lebih bersemangat dan menjadikan tolak ukur bahwa ASN Pemkot Pontianak sudah bekerja semaksimal mungkin demi kemajuan Kota Pontianak.

"Perjuangan pada masa dahulu dengan sekarang jauh berbeda. Dahulu, para pejuang berjuang dengan mengangkat senjata, tetapi pada masa ini, berjuang dengan memberikan manfaat diri bagi lingkungan dan masyarakat di berbagai sektor," ungkapnya.

Ia juga mengajak para generasi muda untuk terus meningkatkan kualitas dan kompetensinya sehingga berdaya saing, supaya bisa memberikan yang terbaik bagi negeri ini, terutama Kota Pontianak.

Menurut Edi, pahlawan ada yang dengan tanda jasa dan ada pula tanpa tanda jasa. Bahkan, hal yang paling sederhana dilakukan juga dapat disebut pahlawan, misalnya ketika melihat paku atau jarum di jalanan, kemudian singkirkan supaya tidak membahayakan bagi pengendara kendaraan, itu juga sebagai pahlawan karena telah menyelamatkan pengendara lalu lintas lainnya.

Selain itu, perilaku taat aturan, toleransi, gotong royong, dalam membangun dan menjaga Kota Pontianak tetap bersih itu juga disebutnya sebagai pahlawan, sehingga makna dari pahlawan itu luas, kata Edi.

Pada kesempatan upacara tahun ini yang digelar serentak di seluruh Indonesia, tepat pukul 08.15 WIB seluruh peserta yang mengikuti upacara di berbagai wilayah di Indonesia secara serentak mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur.

Hal ini, jelas Edi, sebagai melambangkan kebersamaan dan rasa persatuan sesuai dengan amanat yang disampaikan oleh Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa.

"Sesuai dengan tema Hari Pahlawan tahun ini, yakni 'Perkokoh Persatuan Membangun Negeri'," katanya.

Pewarta: Andilala

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017