Pontianak (Antara Kalbar) - Sekda Kalbar M Zeet Hamdy Assovie mengajak seluruh guru khususnya yang mendidik dan mengajar di SMK-SMTI Pontianak yang merupakan sekolah binaan dari Kementerian Perindustrian RI untuk dapat memberikan dukungan penuh terhadap peningkatan mutu pendidikan di Kalbar.
"Salah satu yang bisa dilakukan dengan mengembangkan pendidikan karakter dalam setiap proses pembelajaran, disamping peningkatan mutu vokasi dan kreativitas peserta didik, karena pendidikan karakter bukanlah hanya sekedar wacana akan tetapi realitas implementasinya," kata M Zeet saat menyampaikan sambutannya pada acara Wisuda Lulusan SMK-SMTI Pontianak Angkatan 47 dan Program D1 Kimia Analis Angkatan Ke-4 Tahun Akademik 2016/2017, di Pontianak, Kamis.
Dirinya menegaskan, hal itu bukan hanya sekedar kata-kata tetapi harus diwujudkan tindakan nyata dan bukan hanya simbol atau slogan, tetapi keberpihakan yang cerdas untuk membangun keberadaban masyarakat.
Menurutnya, Kalbar memerlukan SDM dalam jumlah dan mutu yang memadai sebagai pendukung utama dalam pembangunan, untuk memenuhi SDM tersebut, pendidikan memiliki peran yang sangat penting.
Hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pada pasal 3 yang menyebutkan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk karakter serta peradaban bangsa yang yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Dirinya juga menegaskan, bahwa dalam rangka pengembangan SMK-SMTI maupun SMK lainnya ke depan, Pemprov Kalbar senantiasa akan memberikan dukungan penuh terhadap lembaga/satuan pendidikan dalam mengembangkan mutu pendidikan dan selalu berusaha untuk meningkatkan kesesuaian dan mutu pendidikan karakter melalui sekolah-sekolah terutama jenjang pendidikan Menengah dalam hal ini SMA/SMK.
"Semoga dengan momentum Wisuda kali ini mari kita bangkitkan semangat kebersamaan dan sinergitas kita, karena pendidikan adalah tanggungjawab kita bersama, pemerintah, masyarakat dan satuan pendidikan," katanya.
Dia mengatakan, ketiga pilar ini harus saling mendukung, saling menopang dan saling menguatkan, sehingga akan terwujud pendidikan yang berkualitas yang dapat mengantarkan generasi penerus bangsa menjadi generasi yang cerdas, kreatif, inovatif, dan penuh kejayaan di masa mendatang.
(U.KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Salah satu yang bisa dilakukan dengan mengembangkan pendidikan karakter dalam setiap proses pembelajaran, disamping peningkatan mutu vokasi dan kreativitas peserta didik, karena pendidikan karakter bukanlah hanya sekedar wacana akan tetapi realitas implementasinya," kata M Zeet saat menyampaikan sambutannya pada acara Wisuda Lulusan SMK-SMTI Pontianak Angkatan 47 dan Program D1 Kimia Analis Angkatan Ke-4 Tahun Akademik 2016/2017, di Pontianak, Kamis.
Dirinya menegaskan, hal itu bukan hanya sekedar kata-kata tetapi harus diwujudkan tindakan nyata dan bukan hanya simbol atau slogan, tetapi keberpihakan yang cerdas untuk membangun keberadaban masyarakat.
Menurutnya, Kalbar memerlukan SDM dalam jumlah dan mutu yang memadai sebagai pendukung utama dalam pembangunan, untuk memenuhi SDM tersebut, pendidikan memiliki peran yang sangat penting.
Hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pada pasal 3 yang menyebutkan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk karakter serta peradaban bangsa yang yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Dirinya juga menegaskan, bahwa dalam rangka pengembangan SMK-SMTI maupun SMK lainnya ke depan, Pemprov Kalbar senantiasa akan memberikan dukungan penuh terhadap lembaga/satuan pendidikan dalam mengembangkan mutu pendidikan dan selalu berusaha untuk meningkatkan kesesuaian dan mutu pendidikan karakter melalui sekolah-sekolah terutama jenjang pendidikan Menengah dalam hal ini SMA/SMK.
"Semoga dengan momentum Wisuda kali ini mari kita bangkitkan semangat kebersamaan dan sinergitas kita, karena pendidikan adalah tanggungjawab kita bersama, pemerintah, masyarakat dan satuan pendidikan," katanya.
Dia mengatakan, ketiga pilar ini harus saling mendukung, saling menopang dan saling menguatkan, sehingga akan terwujud pendidikan yang berkualitas yang dapat mengantarkan generasi penerus bangsa menjadi generasi yang cerdas, kreatif, inovatif, dan penuh kejayaan di masa mendatang.
(U.KR-RDO/N005)
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017