Singkawang (Antara Kalbar) - Tjhai Chui Mie - Irwan kini sudah resmi menjabat sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Singkawang masa jabatan 2017-2022.
"Dengan sudah dilantiknya kami berdua, maka pada hari ini kami sudah mulai bekerja," kata Tjhai Chui Mie usai melaksanakan prosesi serah terima jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Singkawang masa jabatan 2017-2022 di ruang utama DPRD kota setempat, Senin.
Mengenai program-program yang sudah dibuat, dia bersama Irwan tentu akan melakukannya sesuai dengan skala prioritasnya.
Salah satunya, kata Chui Mie, untuk menunjang pariwisata dia akan membangun taman gayung bersambut yang terletak di depan Kantor Wali Kota Singkawang.
"Sehingga di bulan Januari nanti kita sudah mulai membangun taman kota ini," ujarnya.
Menurutnya, pembangunan taman gayung bersambut samasekali tidak menggunakan APBD Kota Singkawang.
Sedangkan untuk Bandara, katanya, paling telat di bulan Mei 2018 sudah dilakukan peletakan batu pertama pembangunan.
Disamping cerita pembangunan, dia bersama Irwan juga tentunya tidak akan mengenyampingan visi misi yang lainnya, seperti pendidikan, kesehatan, pertanian, dan sebagainya.
Sehingga apa yang menjadi visi dan misi Tjhai Chui Mie dan Irwan bisa terakomodir menjadi program dan berjalan pada tahun 2018.
Secara garis besar, kata Tjhai Chui Mie, selain apa yang telah menjadi visi dan misi program Chair, dan hasil dialog bersama dengan warga saat berkampanye tentu menjadi prioritas. "Yang jelas program yang pro rakyat akan dilanjutkan,†tegasnya.
Bahkan, dia juga memberikan gambaran bahwa tahun 2018 mendatang untuk memperhatikan sektor-sektor penting dalam menopang kehidupan masyarakat.
Dalam bidang Infrastuktur, Kesehatan dan Pendidikan, serta bidang-bidang lainnya yang menjadi tugas utama Pemerintah Kota Singkawang. "Semua itu harus diprioritaskan sesuai dengan aspirasi masyarakat," katanya.
Untuk dibidang Infrastuktur, kata dia, akan diprioritaskan pembangunan irigasi untuk petani, drainase, hingga normalisasi sungai.
Dalam bidang kesehatan, Tjhai Chui Mie menginginkan seluruh warga tidak mampu dapat terakomodir dalam program layanan kesehatan yang diberi nama Kartu Singkawang Sehat (KSS). "Artinya mereka yang tidak masuk dalam program Kartu Indonesia Sehat (KIS) akan diakomodir dalam KSS ini. Dan kita ingin pelayanan KSS ini sama dan cepat. Makanya nanti kita akan melakukan pendatan ulang siapa yang berhak masuk program KSS. Dan tentunya sekali lagi saya tekankan penerima KSS ini disesuaikan dengan anggaran APBD yang ada,†jelasnya.
Dibidang pendidikan, kata dia, pihaknya juga akan menelurkan Kartu Singkawang Pintar (KSP), sehingga warga tidak tertampung dalam program Kartu Indonesia Pintar (KIP) bisa tertampung di KSP ini.
Bahkan ia juga ingin mencoba format lain dalam upaya peningkatan pendidikan di Kota Singkawang ini. Seperti pembelajaran tidak menoton dan harus aplikatif sesuai jenjang pendidikan dan ruang lingkup pendidikan yang menjadi kewenangan Pemkot Singkawang.
"Saya tidak ingin ada lagi keluhan-keluhan terkait dunia pendidikan kita. Dan ini harus dilakukan secara bersama-sama masyarakat dunia pendidikan jika ingin pendidikan di Kota Singkawang maju," katanya.
Namun, tambahnya, untuk mewujudkan semua itu, dia sangat mengharapkan kerjasama sama yang baik antar seluruh elemen pemerintah dan masyarakat.
"Karena untuk membangun kota itu tidak bisa ditumpukan kepada kami berdua saja, tapi harus melibatkan semua pihak," ajaknya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Wali Kota Singkawang, Irwan mengatakan bahwa apa yang dikatakan Tjhai Chui Mie sudah menjadi komitmennya bersama.
"Nanti masyarakat akan tahu sendiri bagaimana sepak terjang Wali Kota Singkawang yang sekarang ini bahwa membangun kota itu tidak perlu menggunakan dana APBD," katanya.
Sementara Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Christiandy Sanjaya usai menghadiri acara sertijab tersebut mengingatkan, agar Tjhai Chui Mie - Irwan selalu kompak dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin.
"Karena kekompakan ini bisa menjadi modal mereka untuk membangun Singkawang," katanya.
Untuk itu, pintanya, bekerjalah dengan serius dan sungguh-sungguh serta laksanakan tugas sesuai dengan Undang-Undang.
Wali Kota Singkawang masa jabatan 2012-2017, Awang Ishak, mengucapkan selamat kepada Tjhai Chui Mie - Irwan yang telah mendapat kepercayaan dari masyarakat untuk memimpin Kota Singkawang lima tahun kedepan.
Dia juga mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Singkawang untuk mendukung kepemimpinan Tjhai Chui Mie – Irwan.
"Kepada masyarakat, taatilah pemimpin yang telah dipilih ini," katanya.
Demikian pula kepada seluruh ASN dilingkungan Pemkot Singkawang, juga harus mentaati pemimpin yang baru. "Tidak hanya taat, tapi juga harus loyal kepada pimpinan, siapa pun dia," ujarnya.
Awang juga berpesan kepada Tjhai Chui Mie - Irwan agar bersedia melanjutkan program-programnya yang belum selesai.
"Mana program yang baik-baik untuk kesejahteraan masyarakat tolong tuntaskan," pintanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Dengan sudah dilantiknya kami berdua, maka pada hari ini kami sudah mulai bekerja," kata Tjhai Chui Mie usai melaksanakan prosesi serah terima jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Singkawang masa jabatan 2017-2022 di ruang utama DPRD kota setempat, Senin.
Mengenai program-program yang sudah dibuat, dia bersama Irwan tentu akan melakukannya sesuai dengan skala prioritasnya.
Salah satunya, kata Chui Mie, untuk menunjang pariwisata dia akan membangun taman gayung bersambut yang terletak di depan Kantor Wali Kota Singkawang.
"Sehingga di bulan Januari nanti kita sudah mulai membangun taman kota ini," ujarnya.
Menurutnya, pembangunan taman gayung bersambut samasekali tidak menggunakan APBD Kota Singkawang.
Sedangkan untuk Bandara, katanya, paling telat di bulan Mei 2018 sudah dilakukan peletakan batu pertama pembangunan.
Disamping cerita pembangunan, dia bersama Irwan juga tentunya tidak akan mengenyampingan visi misi yang lainnya, seperti pendidikan, kesehatan, pertanian, dan sebagainya.
Sehingga apa yang menjadi visi dan misi Tjhai Chui Mie dan Irwan bisa terakomodir menjadi program dan berjalan pada tahun 2018.
Secara garis besar, kata Tjhai Chui Mie, selain apa yang telah menjadi visi dan misi program Chair, dan hasil dialog bersama dengan warga saat berkampanye tentu menjadi prioritas. "Yang jelas program yang pro rakyat akan dilanjutkan,†tegasnya.
Bahkan, dia juga memberikan gambaran bahwa tahun 2018 mendatang untuk memperhatikan sektor-sektor penting dalam menopang kehidupan masyarakat.
Dalam bidang Infrastuktur, Kesehatan dan Pendidikan, serta bidang-bidang lainnya yang menjadi tugas utama Pemerintah Kota Singkawang. "Semua itu harus diprioritaskan sesuai dengan aspirasi masyarakat," katanya.
Untuk dibidang Infrastuktur, kata dia, akan diprioritaskan pembangunan irigasi untuk petani, drainase, hingga normalisasi sungai.
Dalam bidang kesehatan, Tjhai Chui Mie menginginkan seluruh warga tidak mampu dapat terakomodir dalam program layanan kesehatan yang diberi nama Kartu Singkawang Sehat (KSS). "Artinya mereka yang tidak masuk dalam program Kartu Indonesia Sehat (KIS) akan diakomodir dalam KSS ini. Dan kita ingin pelayanan KSS ini sama dan cepat. Makanya nanti kita akan melakukan pendatan ulang siapa yang berhak masuk program KSS. Dan tentunya sekali lagi saya tekankan penerima KSS ini disesuaikan dengan anggaran APBD yang ada,†jelasnya.
Dibidang pendidikan, kata dia, pihaknya juga akan menelurkan Kartu Singkawang Pintar (KSP), sehingga warga tidak tertampung dalam program Kartu Indonesia Pintar (KIP) bisa tertampung di KSP ini.
Bahkan ia juga ingin mencoba format lain dalam upaya peningkatan pendidikan di Kota Singkawang ini. Seperti pembelajaran tidak menoton dan harus aplikatif sesuai jenjang pendidikan dan ruang lingkup pendidikan yang menjadi kewenangan Pemkot Singkawang.
"Saya tidak ingin ada lagi keluhan-keluhan terkait dunia pendidikan kita. Dan ini harus dilakukan secara bersama-sama masyarakat dunia pendidikan jika ingin pendidikan di Kota Singkawang maju," katanya.
Namun, tambahnya, untuk mewujudkan semua itu, dia sangat mengharapkan kerjasama sama yang baik antar seluruh elemen pemerintah dan masyarakat.
"Karena untuk membangun kota itu tidak bisa ditumpukan kepada kami berdua saja, tapi harus melibatkan semua pihak," ajaknya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Wali Kota Singkawang, Irwan mengatakan bahwa apa yang dikatakan Tjhai Chui Mie sudah menjadi komitmennya bersama.
"Nanti masyarakat akan tahu sendiri bagaimana sepak terjang Wali Kota Singkawang yang sekarang ini bahwa membangun kota itu tidak perlu menggunakan dana APBD," katanya.
Sementara Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Christiandy Sanjaya usai menghadiri acara sertijab tersebut mengingatkan, agar Tjhai Chui Mie - Irwan selalu kompak dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin.
"Karena kekompakan ini bisa menjadi modal mereka untuk membangun Singkawang," katanya.
Untuk itu, pintanya, bekerjalah dengan serius dan sungguh-sungguh serta laksanakan tugas sesuai dengan Undang-Undang.
Wali Kota Singkawang masa jabatan 2012-2017, Awang Ishak, mengucapkan selamat kepada Tjhai Chui Mie - Irwan yang telah mendapat kepercayaan dari masyarakat untuk memimpin Kota Singkawang lima tahun kedepan.
Dia juga mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Singkawang untuk mendukung kepemimpinan Tjhai Chui Mie – Irwan.
"Kepada masyarakat, taatilah pemimpin yang telah dipilih ini," katanya.
Demikian pula kepada seluruh ASN dilingkungan Pemkot Singkawang, juga harus mentaati pemimpin yang baru. "Tidak hanya taat, tapi juga harus loyal kepada pimpinan, siapa pun dia," ujarnya.
Awang juga berpesan kepada Tjhai Chui Mie - Irwan agar bersedia melanjutkan program-programnya yang belum selesai.
"Mana program yang baik-baik untuk kesejahteraan masyarakat tolong tuntaskan," pintanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017