Pontianak (Antara Kalbar) - Kepala Dinas Pangan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalimantan Barat Abdul Manaf mengatakan masyarakat tak perlu khawtir terhadap aspek gizi daging beku karena sudah terjamin.
"Untuk daging beku ini aspek gizinya tak perlu dikhawatirkan. Selain itu aspek keamanan, kesehatan dan kehalalannya juga sudah terjamin," ujar Manaf di Pontianak, Selasa.
Ia mengatakan masih banyak masyarakat yang merasa kurang cocok dengan daging beku sehingga perlu sosialisasi agar pemahaman tersebut bisa diluruskan.
"Pemahaman masyarakat terhadap daging beku harus diubah. Daging beku ibarat seperti makan nasi. Kalau di kita itu kan kalau belum makan nasi artinya belum makan. Nah pemahaman ini yang harus diubah," contohnya.
Disebutkan bahwa daging beku selain sehat dan terjamin harganya relatif lebih murah yakni hanya Rp80 ribu perkilogram.
Sementara itu Kepala Perum Bulog Divre Kalbar Sabarrudin mengatakan daging beku saat ini cukup tersedia bagi masyarakat Kalbar dan penjualan daging beku menurutnya saat ini sudah mulai diterima pasar.
"Untuk daging beku yang kita punya atau dalam perjalanan menuju ke sini sebanyak 24 ton. Intinya untuk kebutuhan Kalbar sangat terpenuhi," papar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017