Banjarmasin (Antaranews Kalbar) - Gubernur Kalsel Sahbirin Noor berharap para wartawan membantu mempromosikan pariwisata melalui tulisan tentang keindahan dan potensi wisata, budaya dan kuliner daerah itu.

Menurut Gubernur di Banjarmasin Jumat, insan pers banua bersama-sama pemerintah daerah, memiliki kekuatan untuk membangun banua Kalimantan Selatan, terlebih dalam mempromosikan pariwisata guna mensejahterakan masyarakat.

"Kalimantan Selatan merupakan provinsi yang kaya akan potensi wisata, namun belum terekspos dengan maksimal," katanya.

Hari Pers Nasional 2018, tambah Gubernur, bisa menjadi salah satu momentum meningkatkan kerja sama antara pers dan pemerintah daerah, dalam memajukan wisata banua.

Baca juga: Ada empat agenda besar siap dihelat

Sebelumnya, dalam rangka mengenalkan destinasi unggulan pariwisata daerah, Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor, Selasa (6/2), melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Pariwisata RI.

Dalam kunjungan didampingi sejumlah pejabat antara lain Asisten II Setdaprov H Hermansyah, Kadis Pariwisata Heriansyah, Kadishut Hanif Faisol Nuurofiq, Karo Humas dan Protokol Kurnadiansyah dan Staf Ahli Gubernur Rizal Akbar, Menteri Pariwisata Arief Yahya mengaku terkesan dengan pemaparan destinasi wisata Banua disampaikan Gubernur Kalsel.

Baca juga: Bus "Wonderful Indonesia" Kelilingi Kota Paris

Fahmi Arief menyatakan siap membantu pengembangan pariwisata di Kalsel, termasuk pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Kalsel.

Menurut Arief, sebagaimana info dari Kementerian Koordinator Perekonomian, salah satu daerah di Kalsel, yaitu Kotabaru, akan dijadikan sebagai kawasan ekonomi khusus.

"Kami dari Kementerian Pariwisata siap membantu untuk membangun kawasan ekonomi khusus di Kalsel di bidang pariwisata" tandas Arief.

Baca juga: Walikota : Potensi Wisata Tinggal Dikemas dan Dipromosikan

Dengan dibangunnya KEK di Kalsel, lanjut Arief, menjadi peluang besar untuk menarik investor dan membuka lapangan pekerjaan.

Selain itu, keberadaan KEK nantinya akan didukung dengan fasilitas dasar yang akan dibangun pemerintah pusat, seperti bandara berkelas Internasional, pelabuhan, air, listrik, dan akses internet.

Baca juga: Pengelola ODTW Singkawang Diminta Gencarkan Promosi Wisata

Dicontohkan pria yang pernah menjabat sebagai Kakanwil Telkom Kotabaru itu, perwujudan KEK yang paling maju adalah Mandalika di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Dari KEK ini investasi besar masuk. Contoh lain yang dibangun dan dikembangkan adalah KEK Bangka Belitung.

Selain mendukung pembangunan KEK di Kalsel, Arief juga mengakui salah satu even pariwisata di Kalsel, yaitu Festival Bidaya Pasar Terapung, masuk dalam kalender pariwisata nasional.

Baca juga: Manfaatkan Ekspedisi Khatulistiwa Untuk Promosi Wisata

Oleh karena itu, dengan diusulkannya Kotabaru sebagai KEK pertama di Kalsel dan masuknya Festival Budaya Pasar Terapung sebagai salah satu even pariwisata nasional, dapat menjadi contoh untuk terus mengembangkan sektor pariwisata di Kalsel.

"Karena KEK boleh lebih dari satu dan even pariwisata nasional juga boleh lebih dari satu dari setiap daerah,"jelas Arief.

Pewarta: Ulul Maskuriah

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018