Pontianak (Antaranews Kalbar) - Ketua Badan Promosi Pariwisata Kota Pontianak (BP2KP), Moch Rizal Razikan mengatakan dalam dua bulan mendatang, Februari dan Maret 2018 ada empat agenda besar yang siap dihelat di Pontianak.
"Kita dari BP2KP akan ikut terus mempromosikannya dengan maksimal. Yang jelas kegiatan yang dihelat tersebut berkaitan wisata," ujarnya di Pontianak, Selasa.
Ia menyebutkan event tersebut seperti Pontianak Food Festival (PFF) yang akan digelar pada 19 - 25 Februari 2018, Pontianak Internasional Bike Week (PIBW) dimulai 22 - 25 Februari 2018, Cap Go Meh pada Februari dan Titik Kulminasi Matahari pada Maret 2018.
"Untuk PFF digelar PHRI, PIBW digelar oleh Komunitas Motor di Pontianak, Cap Go Meh dan titik kulminasi digelar oleh seperti biasanya," papar dia.
Ia menjelaskan untuk PFF yang merupakan tahun keduanya digelar dan untuk kali ini selain waktu lebih lama juga akan lebih ramai diikuti.
"Mengapa semakin lama dan ramai peserta dalam PFF karena antusias kegiatan tahun lalu begitu ramai dari pengunjung. Sehingga tahun ini akan harus lebih meriah. Kegiatan ini akan dijadikan agenda tahunan," papar dia.
Kemudian untu PIBW dari peserta yang sudah dikonfirmasi sudah ada dari lima negara yang akan berpartisipasi. Ditargetkan dalam kegiatan tersebut ada 1000 peserta dari lokal maupuan manca negara.
"Masih dalam rangkaian PIBW, pada tanggal 24 Februari 2018 kita akan adakan `ngopi` (minum kopi) di kawasan sepanjang Jalan Gajah Mada Pontianak. Jalan tersebut ditutup. Jalur pertama akan dijadikan tempat parkir dan jalur lainnya untuk tempat ngopi. Ngopi dimulai pukul 19.00 WIB - 22.00 WIB," kata dia.
Lanjutnya untuk Cap Go Meh juga akan gelar lebih meriah. Begitu juga dengan titik kulminasi dan dipastikan tahun ini akan ada hal baru.
"Untuk titik kulminasi kita akan isi juga bukan hanya seremonial dan hiburan namun untuk edukasinya juga kita hadirkan. Kita akan datangkan dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional untuk menjelaskan titik kulminasi tersebut," jelas dia.
Ia berharap melalui sejumlah even tersebut Kota Pontianak akan menjadi tujuan wisata favorit bukan hanya bagi wisatawan dalam negeri namun juga mancanegara.
"Ke depan BP2KP ini akan terus memetakan dan merangkul semua pihak agar event dan potensi wisata kita mampu menarik wisatawan dari luar. Kita yakin wisata kita maju maka daerah kita bisa maju juga," harapnya.
(U.KR-DDI/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Kita dari BP2KP akan ikut terus mempromosikannya dengan maksimal. Yang jelas kegiatan yang dihelat tersebut berkaitan wisata," ujarnya di Pontianak, Selasa.
Ia menyebutkan event tersebut seperti Pontianak Food Festival (PFF) yang akan digelar pada 19 - 25 Februari 2018, Pontianak Internasional Bike Week (PIBW) dimulai 22 - 25 Februari 2018, Cap Go Meh pada Februari dan Titik Kulminasi Matahari pada Maret 2018.
"Untuk PFF digelar PHRI, PIBW digelar oleh Komunitas Motor di Pontianak, Cap Go Meh dan titik kulminasi digelar oleh seperti biasanya," papar dia.
Ia menjelaskan untuk PFF yang merupakan tahun keduanya digelar dan untuk kali ini selain waktu lebih lama juga akan lebih ramai diikuti.
"Mengapa semakin lama dan ramai peserta dalam PFF karena antusias kegiatan tahun lalu begitu ramai dari pengunjung. Sehingga tahun ini akan harus lebih meriah. Kegiatan ini akan dijadikan agenda tahunan," papar dia.
Kemudian untu PIBW dari peserta yang sudah dikonfirmasi sudah ada dari lima negara yang akan berpartisipasi. Ditargetkan dalam kegiatan tersebut ada 1000 peserta dari lokal maupuan manca negara.
"Masih dalam rangkaian PIBW, pada tanggal 24 Februari 2018 kita akan adakan `ngopi` (minum kopi) di kawasan sepanjang Jalan Gajah Mada Pontianak. Jalan tersebut ditutup. Jalur pertama akan dijadikan tempat parkir dan jalur lainnya untuk tempat ngopi. Ngopi dimulai pukul 19.00 WIB - 22.00 WIB," kata dia.
Lanjutnya untuk Cap Go Meh juga akan gelar lebih meriah. Begitu juga dengan titik kulminasi dan dipastikan tahun ini akan ada hal baru.
"Untuk titik kulminasi kita akan isi juga bukan hanya seremonial dan hiburan namun untuk edukasinya juga kita hadirkan. Kita akan datangkan dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional untuk menjelaskan titik kulminasi tersebut," jelas dia.
Ia berharap melalui sejumlah even tersebut Kota Pontianak akan menjadi tujuan wisata favorit bukan hanya bagi wisatawan dalam negeri namun juga mancanegara.
"Ke depan BP2KP ini akan terus memetakan dan merangkul semua pihak agar event dan potensi wisata kita mampu menarik wisatawan dari luar. Kita yakin wisata kita maju maka daerah kita bisa maju juga," harapnya.
(U.KR-DDI/N005)
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018